Bioremediasi Pestisida Organofosfat Diazinon secara Ex Situ dengan Menggunakan Mikroba Indigenous dari Areal Persawahan
dc.contributor.author | Suherman, Ayep Dede | |
dc.date.accessioned | 2010-07-09T02:16:36Z | |
dc.date.available | 2010-07-09T02:16:36Z | |
dc.date.issued | 2000 | |
dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/31533 | |
dc.description.abstract | Peningkatan subsektor agroindustri berimplikasi pada pertumbuhan dan peningkatan produktivitas sektor pertanian. Salah satu hambatan peningkatan sektor pertanian tersebut adalah kegagalan panen akibat serangan harna, oleh karena itu untuk rnenanggulangi ha1 tersebut, petani menggunakan senyawa pestisida. Penggunaan pestisida secara terus rnenerus dan dalam jangka waktu yang lama dapat rnenimbulakan residu yang berkepanjangan dan dampaknya dapat menirnbulkan pencemaran lingkungan. Selain itu bahkan dapat terakumulasi dalam mahluk hidup dan akan semakin menumpuk dengan semakin tingginya tingkatan mahluk hidup dalam jaring-jaring kehidupan. Salah satu pestisida yang dewasa ini tersebar luas penggunaannya adalah senyawa dari golongan organofosfat. | id |
dc.publisher | IPB (Bogor Agricultural University) | |
dc.title | Bioremediasi Pestisida Organofosfat Diazinon secara Ex Situ dengan Menggunakan Mikroba Indigenous dari Areal Persawahan | id |