Show simple item record

dc.contributor.authorNurmalina, Ina
dc.date.accessioned2010-07-02T02:57:22Z
dc.date.available2010-07-02T02:57:22Z
dc.date.issued1990
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/29935
dc.description.abstractIndustri pengolahan jamur merupakan salah satu industri yang tingkat kebutuhan dan pembuangan airnya tinggi . Pengolahan jamur segar dari jenis champignon menjadi jamur yang dikemas kalengan adalah salah satu contohnya . Untuk memproduksi 100 t o n jamur segar dalam waktu 20 jam efektif , dibu - tuhkan sekitar 3880 m3 air bersih . Dari jumlah tersebut , hanya sekitar 10% yang dimanfaatkan sebagai komponen produk. Sebagian besar air digunakan dalam proses pencucian , pemasakan , pendinginan, strelisasi dan transportasi , yang akhirnya akan menjadi air buangan. Berdasarkan ha1 ini , dibuat suatu pra - rancangan pengolahan air yang memanfaatkan kembali a.ir buangan (recyclirg) dari proses pengolahan jamur menjadi air yang memenuhi syarat sebagai air proses. Dengan adanya pra - rancangan ini diharapkan jumlah air buangan perhari menjadi lebih kecil dan pemakaian air dapat dihemat . Berdasarkan penelitian pendahuluan terlihat bahwa air buangan yang berasal dari proses pemasakan (blanching) dan pencucian awal ( pre - washing) adalah air buangan yang paling rendah mutunya. Oleh karena itu , memisahkan air yang berasal dari kedua sumber sebelum melakukan pengolahan air , merupakan pilihan paling baik.id
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.titlePemanfaatan Kembali Air Buangan Industri Pengolahan Jamur Champignon (Agaricus bisporus) dengan Proses Daur Ulangid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record