Show simple item record

dc.contributor.authorSuparman, Awa
dc.date.accessioned2010-05-27T01:59:07Z
dc.date.available2010-05-27T01:59:07Z
dc.date.issued2000
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/25911
dc.description.abstractPersilangan ternak domba bertujuan untuk menggabungkan produktivitas tinggi yang dimiliki domba impor dengan daya adaptasi tinggi terhadap iklim tropis dari domba Lokal. Pada umumnya ternak yang berasal dari daerah subtropis akan mengalami kesulitan dalam beradaptasi terhadap lingkungan panas dan lembab. Daya adaptasi dari domba hasil persilangan ini perlu diketahui agar dapat mencapai produktivitas tinggi. Salah satu parameter untuk mengetahui daya adaptasi ternak antara lain adalah dengan melihat keadaan kondisi fisiologisnya. Ternak yang telah beradaptasi, aktivitas fisiologis diantaranya laju respirasi (RR), denyut jantung (HR) dan suhu rektum (TR) akan normal. Atas dasar itu, maka dilakukan penelitian dengan tujuan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh iklim lingkungan (suhu dan kelembaban udara) terhadap sifat-sifat fisiologis serta mempelajari daya adaptasi dari domba hasil persilangan yang diukur dari laju RR, HR dan TR serta persentase pertambahan bobot badamya. Penelitian tersebut dilaksanakan di Balai Penelitian Ternak, JI. Pajajaran Bogor pada bulan Oktober 1998 sampai Januari 1999. Maleri yang digunakan adalah 16 ekor domba yang terdiri dari domba Garut, HG, HMG, MHG yang masing-masing berjumlah empat ekor. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan acak lengkap (RAL) pola faktorial 3x4, yaitu tiga kali waktu pengamatan (pagi, siang dan sore hari) dan empat bangsa domba.id
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.titleStudi Fisiologis Domba Betina Garut, PErsilangan ST. Croix x Garut, Komposit (ST. Croix x M. Charollais x Garut) dan Komposit (M. Charollais x ST. Croix x Garut) pada umur 11 Bulanid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record