Pengaruh Bahan Pemutih Hidrogen Peroksida (H₂0₂) Terhadap Mutu Kerupuk Teripang Pasir (Holothuria scabra)
Abstract
Kerupuk teripang merupakan salah satu hasil diversifikasi pengolahan teripang yang mulai berkembang di Indonesia. Tempat yang menghasilkan produk ini adalah Madura dan Surabaya. Cara pengolahannya masih bersifat tradisonal sehingga mutu produk yang dihasilkan kurang menarik perhatian konsumen, khususnya dari segi penampakan. Salah satu alternatif untuk menarik perhatian konsumen pada penampakan produk teripang adalah dengan mengolahnya menjadi bentuk yang lebih menarik. Untuk memperbaiki penampakan pada produk kerupuk teripang, diperlukan suatu usaha untuk memutihkannya. Bahan kimia yang digunakan pada penelitian ini adalah hidrogen peroksida (H₂0₂). Hidrogen peroksida (H₂0₂) sebagai bahan pemutih sudah digunakan dalam pembuatan FPC (Fish Protein Concentrate).