Pengaruh Religiusitas, Pengetahuan, Profil Risiko, dan Motivasi terhadap Minat Berinvestasi Sukuk Ritel
Abstract
Perkembangan pasar modal syariah di Indonesia menunjukkan kemajuan signifikan. Penelitian ini menganalisis hubungan karakteristik responden dengan religiusitas, pengetahuan investasi, profil risiko, motivasi investasi, dan minat investasi sukuk ritel. Penelitian melibatkan 120 responden muslim usia produktif yang memahami sukuk ritel dan dipilih secara sukarela. Analisis data menggunakan Structural Equation Modelling (SEM) dengan pendekatan analisis jalur. Hasil uji korelasi menunjukkan usia berhubungan positif dengan profil risiko dan negatif dengan motivasi investasi. Perempuan menunjukkan minat yang lebih tinggi namun toleransi risiko lebih rendah. Pendapatan berhubungan negatif dengan motivasi investasi dan minat investasi sukuk ritel, serta positif dengan profil risiko. Status pernikahan berhubungan positif dengan religiusitas. Preferensi terhadap investasi syariah juga sejalan dengan tingkat religiusitas yang lebih tinggi. Hasil analisis jalur menunjukkan religiusitas berpengaruh positif, sedangkan pengetahuan investasi berpengaruh negatif terhadap motivasi investasi. Religiusitas dan motivasi investasi memengaruhi minat investasi sukuk ritel. Temuan ini menegaskan peran iman dan dorongan pribadi dalam membentuk preferensi investasi berbasis syariah. The Islamic capital market in Indonesia has shown significant growth. This study examines the relationship between respondent characteristics and religiosity, investment knowledge, risk profile, motivation, and interest in retail sukuk. It involved 120 productive-age muslim respondents with knowledge of retail sukuk, selected voluntarily. Data were analyzed using Structural Equation Modeling (SEM) with a path analysis approach. Correlation results show age is positively related to risk profile and negatively to investment motivation. Female respondents showed higher interest but lower risk tolerance. Income was negatively related to motivation and interest in sukuk, but positively to risk profile. Marital status was positively linked to religiosity and preference for sharia-based investments. Path analysis revealed religiosity positively affects motivation, while investment knowledge has a negative effect. Religiosity and motivation significantly influence interest in retail sukuk, highlighting the role of faith and personal drive in shaping sharia-compliant investment preferences.
