Pengaruh Suhu dan Lama Waktu Penataan terhadap Mutu Mikrobiologi Menu Mushroom Frittata di PT Aerofood Indonesia
Abstract
Mushroom frittata merupakan salah satu menu makanan penerbangan yang
rentan terjadi pertumbuhan mikroba. Kepadatan jadwal pesanan, kegiatan sebelum
penataan, dan waktu tunggu sebelum penyimpanan dikhawatirkan menyebabkan
suhu dan waktu penataan menu tidak dapat dikendalikan dengan baik. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suhu dan lama waktu penataan terhadap
pH dan mutu mikrobiologi menu mushroom frittata. Perlakuan penataan diterapkan
pada suhu 16, 20, dan 24 oC dengan kombinasi waktu penataan selama 20, 50, dan
80 menit. Sampel hasil perlakuan dianalisis pH, total plate count (TPC) dan
Escherichia coli. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suhu dan waktu penataan
memberikan pengaruh nyata (p <0,05) terhadap nilai pH dan TPC muhroom frittata.
Nilai pH menu cenderung mengalami penurunan dengan meningkatnya suhu
penataan dan semakin lamanya waktu penataan berlangsung. Data TPC pada
kombinasi suhu 24 oC dan waktu 80 menit mencapai 1,262 x 106 CFU/g sehingga
melebihi batas standar TPC menurut WSFG Airlines Catering 4th version tahun
2016. Dalam berbagai perlakuan, tidak terdeteksi adanya bakteri E. coli yang
menandakan bahwa prosedur higiene sanitasi sudah baik dan perlu dipertahankan. Mushroom frittata is one of the in-flight meal options susceptible to microbial
growth. The density of order schedules, activities before setting, and waiting time
before storage raises concerns as it may lead to difficulties in controlling the
temperature and duration of menu settings. This study aimed to investigate the
influence of temperature and duration of menu settings on pH and microbiological
quality of mushroom frittata. Treatments were conducted at temperatures of 16, 20,
and 24 °C with varying setting times of 20, 50, and 80 minutes. Samples from the
treatments were analyzed for pH, total plate count (TPC), and Escherichia coli. The
results of the study indicated that temperature and setting time significantly (p
<0.05) influenced the pH and TPC of mushroom frittata. The pH values of the menu
tended to decrease with higher setting temperatures and longer setting times. TPC
data for the combination of 24 °C temperature and 80 minutes of setting time
reached 1.262 x 106 CFU/g, exceeding the TPC standard limit according to WSFG
Airlines Catering 4th version 2016. Across various treatments, E. coli bacteria were
not detected, indicating that the hygiene and sanitation procedures are effective and
should be maintained.
