Pengaruh aromatase inhibitor dengan metode perendaman induk terhadap nisbah kelamin ikan gapi (poecilia reticulata peters) pada suhu 30 c
View/ Open
Date
2003Author
Ramawardhani, Sunny
Sudrajat, Agus Oman
Budiardi, Tatag
Metadata
Show full item recordAbstract
Penampakan morfologis dari ikan gapi jantan umumnya lebih menarik
dibandingkan dengan betina. Hal ini menyebabkan nilai jual ikan gapi jantan lebih
tinggi daripada ikan gapi betina, sehingga perlu adanya usaha manipulasi kelamin
yang bertujuan untuk memperoleh populasi monoseks jantan. Untuk memproduksi
monoseks jantan dapat dilakukan melalui teknik sex reversal dengan menggunakan
inhibitor aromatase (aromatase inhibitor, AI). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui pengaruh aromatase inhibitor terhadap nisbah kelamin ikan gapi
(Poecilia reticulata Peters) melalui perendaman induk dengan dosis 100 mg/l, 200
mg/l, dan 300 mg/l selama 24 jam pada suhu 30°C.
Penelitian ini berlangsung pada bulan Juni sampai Nopember 2002 bertempat di Laboratorium Sistem dan Teknologi, Laboratorium Lingkungan, dan Laboratorium Penyakit Ikan, Jurusan Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor. Adapun rancangan percobaan yang dilakukan adalah perbedaan dosis AI (0 mg/l, 100 mg/l, 200 mg/l, dan 300 mg/l) terhadap nisbah kelamin ikan gapi. Ikan uji yang digunakan sebanyak 12 ekor untuk 4 perlakuan dengan masing-masing 3 ulangan.
Penghitungan nisbah kelamin dilakukan dengan cara identifikasi morfologis dan histologis setelah ikan berumur 1 bulan. Parameter lain yang diamati adalah ...