Pertumbuhan dan perkembangan bekicot (Achatina fulica) pada tingkat kepadatan populasi yang berbeda

Abstract

Burung Nuri Kepala Hitam merupakan salah satu jenis satwa liar yang cukup banyak digemari oleh masyarakat. Status burung ini termasuk jenis burung yang dilindungi. Salah satu alternatif untuk menyelamatkan dan melestarikan burung dari kepunahan adalah penangkaran di luar kawasan habitat aslinya (konservasi ex-situ). Untuk menyesuaikan kehidupan burung di alam dan di kandang penangkaran secara optimum, maka perlu dipahami mengenai perilakunya. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari perilaku harian burung Nuri Kepala Hitam jantan dan betina di penangkaran. Jumlah burung yang diamati yaitu tiga pasang. Masing-masing pasang burung ditempatkan pada kandang yang berbeda. Pengamatan perilaku dimulai pada pukul 05.00-19.00 WIB. Perilaku yang diamati mencakup sepuluh tipe perilaku yaitu perilaku menggunakan ruang, perilaku perawatan tubuh, perilaku bersuara, perilaku makan, perilaku minum, perilaku seksual, perilaku menggigit/mematuk benda-benda dalam kandang, perilaku membuang kotoran, perilaku pertentangan dan perilaku masuk sarang. Metode pencatatan yang digunakan adalah one zero sampling yaitu dengan cara mencatat setiap perilaku yang terjadi dalam interval waktu satu menit selama satu jam (setiap perilaku diberi nilai satu jika terjadi, dan apabila perilaku tersebut tidak terjadi diberi nilai nol). Pengamatan dilakukan sembilan kali untuk masing-masing pasangan burung. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskripsi, frekuensi kejadian perilaku dan analisis statistik (Uji t-student). Hasil pengamatan menunjukkan bahwa semua tipe perilaku yang dimiliki burung tersebut frekuensi kejadian perilaku pada jantan dan betina tidak berbeda. Burung Nuri Kepala Hitam di penangkaran yang hidup berpasangan dalam satu kandang dapat memberikan kenyamanan pada burung tersebut. Burung Nuri Kepala Hitam dapat dikatakan sebagai burung yang kurang aktif karena setiap jam pengamatan, burung tersebut lebih banyak bertengger daripada perilaku bergerak (terbang, melompat dan terbang). Manfaat yang dapat diambil dari mempelajari perilaku di penangkaran dapat memberikan informasi mengenai manajemen pengembangbiakan burung Nuri Kepala Hitam di penangkaran, diantaranya, rancang bangun kandang, sarana dalam kandang dan waktu pemberian pakan yang tepat.