| dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui waktu pengkayaan yang optimum, yang dapat menghasilkan kadar vitamin C maksimum pada Daphnia sp. yang diperkaya dengan Ascorbic acid yang dilapisi dengan ethyl-cellulose pada lama waktu pengkayaan yang berbeda.
Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Nutrisi Ikan, Jurusan Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor, yang dilaksanakan pada bulan Mei - Juli 2002. Metode yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL).
Vitamin C (VC) yang digunakan sebagai bahan penelitian, dalam bentuk Ascorbic acid (min. 97,5%) yang dilapisi dengan ethyl-cellulose dan terdiri dari 3 tingkatan dosis yaitu dosis 0,1 g VC/l media untuk penelitian 1, dosis 0,5 g VC/A media untuk penelitian 2 dan dosis 1 g VC/A media. Perlakuan yang diujicobakan pada penelitian 1, 2 dan 3 adalah lama waktu pengkayaan yang berbeda, yaitu 0, 3, 6 dan 9 jam. Masing-masing perlakuan diulang sebanyak 3 kali ulangan. Daphnia sp. yang digunakan berasal dari hasil budidaya dengan menggunakan ragi. Padat penebaran yang digunakan pada saat penelitian adalah sebanyak 10.000 Daphniall media, pada wadah pengkaya berupa wadah air mineral dengan volume 12 liter.
Emulsi pakan yang diberikan dalam 1 liter media pengkaya terdiri dari 83 mg ragi, 0,1 ml minyak ikan, 83 µl kuning telur mentah dan 100 ml air yang dihomogenkan dengan menggunakan alat pengaduk (mixer) selama 3 menit. Setelah 0, 3, 6 dan 9 jam masa pengkayaan dilakukan pengambilan contoh tingkat kelangsungan hidup (SR) dan kadar VC dalam tubuh Daphnia sp. Seluruh data hasil penelitian dianalisa dengan menggunakan uji F pada tingkat kepercayaan 95% dan dilanjutkan dengan analisa respon.... | id |
