dc.description.abstract | Tongkol jagung mengandung selulosa (36.48 persen), hemiselulosa (45.46 persen), lignin (4.11 persen) dan zat-zat lain (13.95 persen). Diantara kandungan tersebut, persentase selulosa cukup tinggi sehingga layak untuk dijadikan sebagai sumber selulosa dalam proses hidrolisis.
Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan limbah tongkol jagung dan untuk diversifikasi penggunaan bahan baku. Selain itu, penelitian ini bertujuan agar dapat berguna bagi industri gula cair maka dilakukan penggandaan skala, dimana penggandaan skala di sini ditekankan pada pengambilan data untuk perhitungan penggandaan.
Pembuatan "High Fructose Syrup" dari tongkol jagung melalui tahapan proses, yaitu perajangan, pengeringan, penggilingan (40 mesh), delignifikasi, hidrolisis enzimatik menjadi glukosa kemudian diisomerisasi menjadi fruktosa.
Agar hasil-hasil penelitian dapat lebih menunjang tumbuhnya suatu industri, maka percobaan-percobaan ditingkatkan dengan cara penggandaan skala proses produksi berdasarkan data optimal yang diperoleh pada penelitian-penelitian laboratorium ke skala "pilot plant" yang selanjutnya ditingkatkan pada skala industri. Dalam perhitungan penggandaan pada skala "pilot
plant" dengan menggunakan fermentor MSJ-U2-30L (L. E Marubishi)
didapatkan hasil sebagai berikut volum media merupakan 53 persen dari volum nominal, diameter tangki/Dt (0.284 m), tinggi media/H1 (0.253 m = 0.891 Dt), diameter impeller/Di (0.113 m 0.398 Dt), kecepatan impeller/N (71 rpm 1.183 rps), tenaga yang dibutuhkan (0.6698 HP/m³). Dengan mempertahankan ukuran fermentor secara geometrik maka dapat didisain alat dan proses untuk fermentor dengan ukuran yang ekonomis.
Hasil analisis mutu "High Fructose Syrup" pada skala labo- ratorium adalah sebagai berikut (db) kadar gula pereduksi (53.22%), kadar total padatan kering (55.25%), DE (96.33%), kadar abu (0.48%), rendemen (93.12%), kadar fruktosa (34.25%), kadar glukosa (42.55%). Dan pada skala "pilot plant" adalah sebagai berikut (db) kadar gula pereduksi (55.88%), kadar total padatan kering (57.65%), DE (98.93%), kadar abu (1.28%), rendemen (95.25%), kadar fruktosa (36.20 %), kadar glukosa (44.35 %). | id |