Pengaruh Penambahan Halquinol Ke Dalam Ransum Komersil Terhadap Konsumsi, Konversi, Bobot Badan Akhir, Presentase Karkas dan Bobot Lemak Abdominal Pada Ayam Pedaging

Abstract

Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Ilmu Produksi Ternak Unggas, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bo- gor, mulai tanggal 10 Mei sampai 5 Juli 1985. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh penambahan Halquinol ke dalam ransum komersil ter- hadap konsumsi ransum, konversi ransum, bobot badan akhir, persentase karkas dan bobot lemak abdominal pada ayam peda- ging dengan pemeliharaan selama delapan minggu. Materi penelitian yang digunakan adalah ayam pedaging strain Hybro sebanyak 300 ekor, berkelamin campuran. sum yang diberikan adalah ransum komersil yang ditambahkan Halquinol sebanyak 30, 60, 90 dan 120 ppm serta kontrol se- bagai pembanding. Pemberian makanan dan minuman ad libitum. Pemeliharaan ayam selama penelitian menggunakan kandang sistem litter dari sekam padi, dengan luas satu meter perse- gi. Pada tiap petak kandang diberikan perlakuan terhadap sepuluh ekor ayam pedaging yang diambil secara acak. Pada penelitian ini percobaan yang dilakukan adalah percobaan faktorial 3 x 5 dengan menggunakan rancangan acak. lengkap dengan dua ulangan. Sidik ragam memperlihatkan bahwa jenis ransum berpenga ruh nyata (P / 0.05) terhadap konsumsi ransum. sumsi ransum Charoen Pokphand tidak menunjukkan perbedaan yang nyata terhadap rataan konsumsi ransum Sinta dan rataan konsumsi ransum Subur Gold Coin, sedangkan rataan konsumsi ransum Subuz Gold Coin nyata (P 1 0.05) dikonsumsi lebih tinggi dari rataan konsumsi ransum Sinta. Rataan kon- Sidik ragam tidak memperlihatkan pengaruh yang nyata terhadap konversi ransum. Sidik ragam memperlihatkan bahwa jenis ransum berbeda nyata (P0.05) terhadap. bobot badan akhir. Rataan bobot badan akhir dari ransum Subur Gold Coin sangat nyata (P0.01) menghasilkan bobot badan akhir tertinggi. Sidik ragam memperlihatkan bahwa jenis ransum berpenge ruh nyata (P < 0.05) terhadap persentase karkas. Terdapat perbedaan yang nyata (P / 0.05) antara rataan persentase karkas dari ransum Sinta dan rataan persentase karkas dari ransum Charoen Pokphand, tetapi tidak berbeda nyata dengan rataan persentase karkas dari ransum Subur Gold Coin. Sidik ragam tidak memperlihatkan pengaruh yang nyata terhadap bobot lemak abdominal.