| dc.description.abstract | Kambing Peranakan Etawah (PE) yang merupakan hasil persilangan antara kambing Kacang dengan kambing Etawah adalah ternak penghasil susu yang hasil susunya belum banyak dimanfaatkan.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui produksi susu dan kualitas susu kambing PE yang mendapat perlakuan ransum hijauan dan konsentrat KPS dibandingkan dengan yang mendapat perlakuan hijauan dan konsentrat buatan sendiri.
Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Ilmu Ternak Perah, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor. Penelitian dimulai dari tanggal 28 Oktober 1989 sampai dengan 22 Maret 1990.
Kambing yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas 10 ekor kambing PE betina yang berumur sekitar tiga tahun dan sudah berlaktasi ke dua. Kambing-kambing tersebut dibagi menjadi dua kelompok secara acak.
Hijauan diberikan secara ad libitum pada semua kambing tersebut. Konsentrat yang berasal dari KPS diberikan pada kambing kelompok pertama sebanyak 0.5 kg per ekor per hari. Konsentrat KPS tersebut berkadar protein kasar 15.22% dan TDN 60 %, sedangkan kambing kelompok ke dua diberi konsentrat buatan sendiri sebanyak 0.5 kg per ekor per hari. Konsentrat buatan sendiri tersebut berkadar protein kasar 16.46 % dan TDN 62 %.
Untuk membandingkan hasil kedua kelompok perlakuan tersebut terhadap produksi, kualitas susu, perubahan bobot badan induk per minggu, konsumsi ransum per hari, efisiensi makanan dan efisiensi produksi susu dianalisis dengan uji t-student.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ternak yang mendapat ransum hijauan dan konsentrat KPS mengkonsumsi bahan kering 2.06 kg per ekor per hari dan ternak yang mendapat ransum hijauan dan konsentrat buatan sendiri mengkonsumsi bahan kering 2.05 kg per ekor per hari. Hasil tersebut dengan uji statistik menunjukkan tidak terdapat perbedaan yang nyata.... | id |
