Studi Pengolahan Susu Dengan Ekstrak Daun Pepaya Dan Ekstrak Buah Nanas

Abstract

Telah dilakukan penelitian mengenai pengolahan susu dengan menggunakan ekstrak daun pepaya dan ekstrak buah nenas, di Laboratorium Pengolahan Hasil Ternak, Balai Penelitian dan Pengembangan Ternak, Jalan Raya Pajajaran, Bogor, selama 6 minggu, sejak tanggal 14 Maret 1983 sampai tanggal 28 April 1983. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok, dilakukan dua kali, masing-masing untuk ekstrak daun pepaya dan untuk ekstrak buah nenas. Masing- masing dengan 4 perlakuan tingkat konsentrasi ekstrak daun papaya dan buah nenas. Konsentrasi ekstrak daun pepaya adalah 0.15, 0.20, 0.25 dan 0.30%, sedangkan konsentrasi ekstrak buah nenas adalah 1.50, 1.75, 2.00 dan 2.25%. Susu olahan diperiksa kandungan kimianya dan dilakukan uji organoleptik untuk rasa pahit dan kekenyalannya dengan menggunakan uji Hedonik. Data diolah secara statistik dengan uji sidik ragam. Hasil uji organoleptik diuji dengan uji banding Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat konsentrasi ekstrak yang terbaik untuk pengolahan susu adalah 0.15 % ekstrak daun pepaya dan 2.00 % ekstrak buah nenas. Ke 4 susu olahan tersebut tidak berbeda nyata dalam hal kandungan protein, lemak dan kadar airnya, akan tetapi berbeda sangat nyata (P/ 0.01) pada hasil uji organoleptiknya…