View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Animal Science
      • UT - Animal Production Science and Technology
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Animal Science
      • UT - Animal Production Science and Technology
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Pertumbuhan-Perkembangan Hasil Ikutan Pada Domba Priyangan

      Thumbnail
      View/Open
      Full text (9.124Mb)
      Date
      1981
      Author
      Ranthy, H. Meutati Anggraini
      Natasamita, Asikin
      Duldjaman, Maman
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Suatu penelitian untuk melihat pertumbuhan-perkembangan hasil ikutan pada Domba Priangan telah dilaksanakan di Bagian Ilmu Produksi Ternak Domba dan Kambing, Departemen Ilmu Produksi Ternak, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor mulai bulan April 1980 sampai dengan Januari 1981. Duapuluhsatu ekor anak domba jantan dan duapuluhsatu ekor anak domba betina lepas sapih telah dipelihara dalam kandang dengan makanan ad libitum. Makanan terdiri dari rumput lapang yang dikeringkan dengan panas matahari dan konsen trat yang terdiri dari dedak halus, tinja ayam dan onggok (6:3:1) ditambah dengan vitamin A dan Chlortetracyclin. Penggemukkan dimaksudkan untuk mendapat bobot potong dengan kisaran dari 15 sampai dengan 26,57 kg. Data bobot hasil i- kutan dianalisa dengan menggunakan persamaan alometrik Hux- ley (1932) yaitu Y log a + b log X, kemudian dilakukan analisa peragam untuk meilihat pengaruh jenis kelamin. Interpretasi dari nilai b yaitu bila b <1 berarti bahwa kecepat- an pertumbuhan relatif bobot komponen lebih kecil dibanding bobot keseluruhan, potensi pertumbuhan rendah dan masak dini. Bila b = 1 berarti bahwa kecepatan pertumbuhan relatif bobot komponen bersamaan dengan bobot keseluruhan, potensi pertum- buhan sedang dan tergolong masak sedang. Bila b > 1 berarti bahwa kecepatan pertumbuhan relatif bobot komponen lebih besar dibanding bobot keseluruhan, potensi pertumbuhannya tinggi dan masak lambat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis kelamin tidak mempengaruhi (P) 0,05) pertumbuhan relatif bobot tubuh kosong, bobot lemak hasil ikutan internal, bobot total saluran pencernaan, bobot hasil ikutan eksternal, bobot organ internal terhadap bobot potong dan bobot kepala, kaki, kulit ter- hadap bobot hasil ikutan eksternal serta bobot jantung, hati, limpa, paru-paru dan trachea terhadap bobot organ internal. Koefisien pertumbuhan gabungan bobot tubuh kosong, bobot lemak hasil ikutan internal, bobot total saluran pencernaan, bobot hasil ikutan eksternal serta bobot organ internal relatif terhadap bobot potong masing-masing adalah 1,0819 (b) 1; P<0,05), 1,8303 (b >1; P <0,01), 0,1376 (b = 0;..dst
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/143221
      Collections
      • UT - Animal Production Science and Technology [4040]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository