| dc.description.abstract | Nangka, dengan nama latin Artocarpus heterophyllus Lamk., merupakan salah satu hasil pertanian dari jenis komoditas hortikultura yang telah dikenal luas dan banyak ditanam di daerah-daerah di Indonesia. Pengolahan lebih lanjut terhadap buah nangka segar menjadi keripik buah nangka dilakukan sebagai salah satu alternatif produk pangan, di samping untuk memberikan nilai tambah pada komoditas ini, serta membuka lapangan kerja baru. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji teknologi proses produksi keripik buah nangka dan melakukan perencanaan pendirian industri keripik buah nangka di Kabupaten Bogor.
Keripik buah nangka dibuat dari buah nangka segar yang telah dipisahkan kulit dan bijinya, dibelah, dicuci, lalu dikeringkan dan digoreng secara vakum. Dari setiap 1000 kilogram buah nangka gelondongan, akan dihasilkan 92,10 kilogram keripik buah nangka.
Pemilihan lokasi industri yang berdekatan dengan sumber bahan baku di Keca- matan Jasinga Kabupaten Bogor memberikan keuntungan dalam penetapan harga bahan baku, karena merupakan harga petani langsung (farm-gate price). Luas lantai yang dibutuhkan untuk menampung semua aktifitas produksi adalah sekitar 1122 m² dengan luas lahan 2900 m²... | id |
