Pengaruh radiasi sinar gama terhadap kelainan morfologis dan beberapa sifat kuantitatif lalat buah
View/ Open
Date
1985Author
Harmadji
Martojo, harimurti
Mansjoer, Sri Supraptini
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh radiasi terhadap jumlah anak dan panjang sayap serta radiasi sebagai salah satu metode pemuliaan mutasi untuk menghasilkan galur mutan baru, telah dilakukan di Laboratorium Pemuliaan dan Genetika Ternak, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor mulai tanggal 6 Juli 1985 sampai dengan 4 Agustus 1985 dengan menggunakan hewan percobaan lalat bu- ah (Drosophila melanogaster).
Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan tersarang yang ditempatkan dalam rancangan acak lengkap dengan sepuluh ulangan. Faktor generasi terdiri dari dua taraf tersarang dalam empat taraf dosis radiasi. Untuk melihat pengaruh dosis radiasi dan generasi digunakan uji F. Jika pengaruhnya nyata, maka dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT) untuk dosis radiasi dan ujit untuk generasi.
Jumlah mutasi yang dihasilkan akibat radiasi sinar gama pada dosis radiasi 3000 Rad, 4000 Rad dan 5000 Rad berturut-turut adalah 1.039 %, 3.380% dan 0.915%. Jenis mutasi morfologis yang dihasilkan meliputi mata putih, mata "apricot" dan sayap mengarah ke bawah.
Radiasi berpengaruh sangat nyata (P<0.01) terhadap rataan jumlah anak. Rataan jumlah anak pada dosis radiasi nol Rad, 3000 Rad, 4000 Rad dan 5000 Rad berturut-turut ada- lah 119.190 62.667 ekor, 57.205 ± 13.302 ekor, 49.800 ± 14.857 ekor dan 37.335 ± 13.501 ekor. Uji BNT menunjukkan perbedaan yang sangat nyata (P<0.01) untuk perbandingan nilai rataan jumlah anak pada kontrol dengan yang diradiasi. Ujit menunjukkan perbedaan yang nyata (P<0.05) antara rataan jumlah anak generasi tetua, dibandingkan dengan rataan jumlah anak generasi F, dalam taraf dosis radiasi 4000 Rad dan sangat nyata (P<0.01) dalam taraf dosis radiasi nol Rad dan 5000 Rad. Sedangkan dalam taraf dosis radiasi 3000 Rad tidak menunjukkan perbedaan yang nyata.
Panjang sayap tidak nyata dipengaruhi oleh radiasi, te- tapi sangat nyata (P<0.01) dipengaruhi oleh generasi. Uji t menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang sangat nyata (P<0.01) antara rataan panjang sayap generasi F, dibandingkan dengan rataan panjang sayap generasi F₂ dalam semua taraf dosis radiasi. Rataan panjang sayap pada dosis radiasi..dst