Show simple item record

dc.contributor.advisorRomli, Muhammad
dc.contributor.advisorKoesnandar
dc.contributor.authorRiyadi, Sugeng
dc.date.accessioned2024-03-20T03:35:13Z
dc.date.available2024-03-20T03:35:13Z
dc.date.issued1996
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/142572
dc.description.abstractPenelitian yang dilakukan ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan beberapa strain bakteri asam laktat untuk mendegradasi melanoidin serta mempelajari jenis melanoidin, konsentrasi melanoidin dan pH awal media kultivasi terhadap proses degradasi. Terjadinya proses pendegradasian melanoidin ditunjukkan dengan adanya proses dekolorisasi. Penelitian ini menggunakan sepuluh jenis strain bakteri asam laktat, yaitu Streptococcus lactis, Streptococcus acidophilus, Lactobacillus bulgaricus, Leatobacillus casei, Lactobacillus plantarum, Lactobacillus plantarum BCC 585, Lactobacillus fermentum BCC 582, Lactobacillus brevis BCC 579, Lactococcus lactis Subsp cremoris, dan Leuconostoc dextranicum BCC 587. Strain bakteri tersebut disuburkan pada media-M. Inokulum bakteri pada media-M diinokulasikan pada media basal yang mengandung melanoidin alami (MA) atau melanoidin sintetis (MS) pada kondisi anaerobik. Pengondisian anaerobuk dilakukan dengan gas nitrogen dalam botol serum. Tingkat dekolorisasi ditentukan dengan mengukur penurunan warna kultur selama kultivasi. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa semua bakteri asam laktat mampu mendekolorisasi melanoidin, baik MA maupun MS. MA lebih mudah mengalami dekolorisasi daripada MS. Lactobacillus fermentum BCC 582 mempunyai kemampuan mendekolorisasi lebih besar daripada strain bakteri asam laktat lainnya. ..id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleKajian kemampuan bakteri asam laktat untuk mendegradasi melanoidin secara anaerobikid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record