Pengaruh pemberian ransum berkadar protein 40 persen dengan berbagai tingkat energi terhadap pertumbuhan juvenil udang galah ( Macrobrachium rosenbergii de Man )
View/ Open
Date
1988Author
Wati, Ria Kirana
Mokoginta, Ing
Hadiroseyani, Yani
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan energi metabolisme yang tepat dalam ransum berkadar protein 40 % untuk menunjang pertumbuhan udang galah (Macrobrachium rosenbergii de Man) secara maksimum. Penelitian ini dilaksanakan di Kolam Percobaan Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan Institut Pertanian Bogor di Dar- maga, sejak tanggal 1 April sampai 10 Juni 1988.
Udang yang digunakan adalah juvenil udang galah dengan bobot awal 44.95 53.92 miligram per ekor. Wadah pemeliharaan berupa akuarium kaca sebanyak 12 buah dengan ukuran 60x50x40 cm³. Kedalaman air dipertahankan 25 cm. Pada setiap wadah digunakan filter sistem double bottom. Padat penebaran sebesar 25 ekor per wadah. Pemberian makanan dilakukan dua kali sehari sebanyak 8 % dari bobot biomas. Makanan diberikan pada pukul 08.00 sebanyak 2 % dan pukul 16.00 sebanyak 6 % dari bobot biomas. Penyesuaian jumlah makanan yang diberikan dilakukan setiap sepuluh hari sekali sesudah penimbangan udang. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan yang diberikan
adalah perbedaan kandungan energi metabolisme yang berbeda dalam ransum berkadar protein 40 persen masing-masing sebesar 253.18; 272.70; 321.17 dan 355.56 kkal/100 gram ransum.
Hasil uji analisis ragam menunjukkan bahwa kandungan energi metabolisme yang berbeda dalam ransum berkadar protein 40 % memberikan pengaruh yang sama terhadap laju pertumbuhan harian individu, konversi makanan dan tingkat kelangsungan hidup yang masing-masing nilainya untuk perlakuan A (3.16; 2.38; 94.67), perlakuan B (3.09; 2.19; 100.00), perlakuan C (3.23; 2.27; 94.67) dan perlakuan (3.15; 2.26; 97.33) D
Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ransum berkadar protein 40 % memerlukan imbangan energi metabolisme sebesar 253.18 kkal/100 gr ransum (PE ratio 1: 6.33).