| dc.description.abstract | Padatnya persaingan di dunia usaha menuntut perusahaan untuk senantiasa meningkatkan kinerjanya. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengantisipasi kondisi tersebut adalah dengan meningkatkan efisiensi perusahaan. Program Total Productive Maintenance (TPM) merupakan salah satu strategi perusahaan yang berorientasi pada efisiensi mesin dan peralatan, pengembangan sumberdaya manusia yang mengintegrasikan sistem pemeliharaan dan perawatan yang bersifat pencegahan (preventive maintenance) dengan sistem pemeliharaan dan perawatan yang bersifat perbaikan (corrective maintenance). Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelaksanaan program tersebut adalah melalui pendidikan dan pelatihan.
Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi faktor-faktor yang terkait dengan efektifitas pelatihan supervisor untuk mendukung implementasi program TPM, evaluasi awal implementasi program TPM terhadap produktivitas kerja, motivasi kerja, sistem kerja, tingkat kecelakaan kerja (accident), tingkat cacat produk (defect) serta tingkat kerusakan mesin dan peralatan (breakdown) yang digunakan untuk merancang materi dan metoda pelatihan yang efektif bagi supervisor untuk mendukung implementasi program TPM.
Perencanaan pelatihan supervisor untuk mendukung implementasi program TPM adalah masalah kompleks dan tidak terstruktur jelas sehingga lebih mudah dipahami dalam bentuk hirarki. Hirarki adalah abstraksi struktur sistem dimana fungsi hirarki antar komponen dan dampaknya pada sistem secara keseluruhan dapat dipelajari. Dengan menggunakan metoda statistik non parametrik, yaitu Uji Analisa Jenjang Bertanda Wilcoxon didapatkan informasi bahwa implementasi program TPM.... | |