dc.description.abstract | Penelitian yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh Fomadol terhadap kelimpahan zooplankton di kolam yang di- tanami dan tidak ditanami ikan Mas (Cyprinus carpio L.) telah dilakukan dari tanggal 27 Juni sampai dengan 24 Juli 1982.
Tempat penelitian di Fakultas Perikanan, Institut Pertanian Bogor, Bogor, pada kolam-kolam tanah yang ber- 2 ukuran 9,50 x 3,40 m² yang berjumlah 12 buah dengan 6 buah ditanami ikan dan 6 buah lainnya tidak ditanami ikan.
Percobaan dilakukan dengan 2 plot utama, 3 perlakuan (anak plot), dan 2 ulangan. Rancangan percobaan yang digunakan adalah split-plot. Plot utama adalah ag (tanpa penanaman ikan) dan a₁ (dengan penanaman ikan). Perlakuan by adalah penyemprotan Fomadol 0,0 ppm, perlakuan b₁ adalah penyemprotan Fomadol 0,5 ppm, dan ba b2. adalah penyemprotan Fomadol 1,0 ppm. Penyemprotan dilakukan setelah kolam dipupuk dan dikapur serta berisi air (tinggi air 50 cm). Penebaran burayak ikan Mas dan Daphnia dilakukan 5 hari setelah penyemprotan.
Pengambilan contoh zooplankton dilakukan 5 hari sekali. Pengamatan dan identifikasi contoh zooplankton dilakukan dibawah mikroskop. Zooplankton yang teridentifikasi di- kelompokan menjadi kelompok "rotifera" (rotifera dan protozoa), copepoda dan cladocera.
Hasil analisa dari semua parameter uji menunjukkan bahwa penyemprotan Fomadol pada awalnya dapat dapat se- cara selektif membunuh kompetitor dan predator (cladocera) dan memungkinkan rotifera berkembang dan tersedia sebagai makanan yang sesuai untuk benih ikan. Tetapi hal ini tidak berpengaruh terhadap tingkat pertumbuhan potensial rotifera, copepoda dan cladocera. Demikian juga tidak berpengaruh terhadap tingkat mortalitas potensial rotifera,…dst | id |