| dc.description.abstract | Selada kepala tergolong dalam sayuran jenis baru dan merupakan salah satu jenis sayuran daun komoditi ekspor dengan nilai jual cukup tinggi. Di daerah tropis yang lembab, keadaan sayuran cepat mengalami kerusakan. Hal ini terutama disebabkan kondisi suhu dan kelembaban lingkungan yang relatif tinggi. Penyimpanan merupakan salah satu kegiatan penanganan pasca panen yang perlu mendapat perhatian lebih dalam kondisi tersebut, karena penyimpanan yang kurang sesuai menyebabkan sayuran lebih cepat busuk dan rusak. Perubahan mutu yang terjadi selama penyimpanan disebabkan sayuran masih mengalami proses kehidupan diantaranya respirasi. Laju respirasi tergantung dari suhu penyimpanan, ketersediaan oksigen dan karakteristik dari produk sayuran itu sendiri.
Tujuan dari penelitian: 1) mempelajari laju aktifitas respirasi selada kepala segar pada beberapa tingkat suhu dan menentukan suhu penyimpanan yang optimum, 2) mempelajari pengaruh kombinasi konsentrasi gas CO₂ dan O₂ yang berbeda terhadap mutu selada kepala dan menentukan kombinasi konsentrasi gas CO2 dan O₂ yang optimum bagi penyimpanan segar selada kepala dan 3) mengamati perubahan mutu selada kepala segar selama penyimpanan.
Bahan utama yang digunakan adalah sayuran selada kepala jenis Crisp Heading varietas Great lakes. Peralatan yang digunakan antara lain stoples PET 2.5 1, selang plastik, penjepit kertas, aerator, unit pengukur konsentrasi gas O₂ dan gas CO2, unit pendingin dan peralatan yang diperlukan untuk pengujian mutu. | id |
