Perencanaan pendirian industri kompos berbahan baku sampah kota : Studi kasus di Kotamadya Bogor
View/ Open
Date
1999Author
Pramulya, Rahmat
Sa'id, Endang Gumbira
Ismayana, Andes
Metadata
Show full item recordAbstract
Perkembangan kota Bogor mendorong pertumbuhan penduduk dan perkembangan industri serta pembangunan fasilitas pendukung kota. Dampak perkembangan tersebut adalah semakin besarnya jumlah limbah yang dihasilkan, sedangkan daya dukung lingkungan semakin berkurang akibat buangan limbah tersebut.
Kota Bogor menghasilkan sampah sekitar 1.965 m² setiap hari dengan komposisi 3 sampah organik 81% dari total sampah, dan berarti terdapat sekitar 1.593 m² sampah yang potensial sebagai bahan baku kompos. Berdasarkan data Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kotamadya Bogor 1997, jumlah yang dapat terangkut sebesar 1.310 m² atau baru dapat ditangani 82% dari total sampah organik (Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kotamadya Bogor, 1998).
Berdasarkan ketersediaan sampah organik yang cukup, maka diperlukan kajian perencanaan pendirian industri kompos berbahan baku sampah kota di Kotamadya Bogor.. Hasil kajian ini diharapkan dapat memberikan gambaran tentang kemungkinan pendirian industri kompos tersebut. Ruang lingkup kajian adalah mempelajari pra-kelayakan industri kompos melalui kajian pasar dan pemasaran, teknis teknologis, manajemen operasi proyek dan finansial sebagai alternatif pengelolaan sampah pasar di Kotamadya Bogor...