Tatalaksana pemeliharaan dan pengembangan ternak sapi potong berdasarkan sumber daya lahan di Kabupaten Agam, Sumatera Barat.
View/ Open
Date
2005Author
Ayuni, Nur
Fuah, Asnath Maria
Priyanto, Rudy
Metadata
Show full item recordAbstract
Pertambahan populasi ternak sapi di Indonesia dalam lima tahun terakhir masih tergolong rendah yaitu rata-rata kenaikannya setiap tahun sebesar 0,19%, sementara pemotongan ternak sapi dalam lima tahun terakhir memiliki rata-rata kenaikan setiap tahun sebesar 1,6% (DITJEN Peternakan, 2003). Pertambahan tersebut tidak seimbang dengan angka pemotongan yang cukup besar sehingga pemerintah harus melakukan impor sapi bakalan dari luar. Upaya-upaya alternatif sangat diperlukan untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan cara meningkatkan populasi ternak dalam negeri, sehingga evaluasi dan analisis potensi-potensi yang ada di wilayah yang potensial sangat perlu dilakukan dan program yang direkomendasikan dalam peningkatan populasi ternak sapi dapat dilaksanakan. Faktor-faktor yang berhubungan dengan sapi potong yang perlu dievaluasi dan dianalisis meliputi faktor lingkungan, sumber daya manusia (peternak), ketersediaan ternak dan manajemen (tatalaksana).
Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan IV Angkat dan Kecamatan Tilatang
Kamang Kabupaten Agam selama tiga bulan dari bulan Juni sampai dengan Agustus
2004, dengan tujuan untuk menganalisis potenis-potensi yang ada di wilayah tersebut
baik dari segi sumber daya alam dan sumber daya manusia dalam rangka mendukung
pengembangan peternakan sapi potong. Prosedur yang digunakan adalah dengan
pengamatan langsung ke lokasi penelitian untuk mengumpulkan data meliputi data
primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari peternak dengan cara
wawancara menggunakan kuisoner yang telah dipersiapkan terdiri dari profil usaha
ternak sapi, tatalaksana pemeliharaan dan prospek pengembangan. Disamping itu
dilakukan pengamatan terhadap kondisi tubuh ternak sapi yang dimiliki,
pengukurannya menggunakan sistem skoring. Data sekunder diperoleh dari instansi-
instansi terkait, yakni Sub Dinas Peternakan Kabupaten Agam, Badan Pusat Statistik
Kabupaten Agam, Kantor Kecamatan dan Dinas Pertanian Kecamatan IV Angkat
dan Kecamatan Tilatang Kamang. Responden yang dipilih adalah peternak di
masing-masing lokasi penelitian yang dipilih secara acsidentil terdiri dari 77
peternak di Kecamatan IV Angkat dan 73 peternak di Kecamatan Tilatang Kamang
yaitu 5-10% dari jumlah peternak yang ada di lokasi penelitian dan memelihara sapi
potong...