Perbandingan Efektivitas Metode Kristalisasi Urea Dan Suhu Rendah dalam Pembuatan Konsentrat Omega-3 Sardinella sp.
Date
2023Author
Destia, RA. Aulia Fitri
Suseno, Sugeng Heri
Ramadhan, Wahyu
Metadata
Show full item recordAbstract
Minyak ikan sardin mengandung asam lemak omega-3 yang baik untuk kesehatan tubuh sehingga memiliki peluang untuk dikembangkan menjadi konsentrat omega-3. Tujuan penelitian yaitu membandingkan metode pembuatan konsentrat omega-3 dengan metode kristalisasi urea dengan variasi perlakuan (2:1), (2,25:1), (2,5:1), (2,75:1), dan (3:1) serta kristalisasi suhu rendah dengan perlakuan minyak murni trigliserida dan minyak murni etil ester dalam peningkatan proporsi unsaturated fatty acid terhadap saturated fatty acid konsentrat omega-3 ikan sardin melalui parameter bilangan iod dan peningkatan total asam lemak omega-3. Konsentrat omega-3 dengan metode kristalisasi suhu rendah menggunakan perlakuan perbedaan sampel minyak ikan berupa minyak murni trigliserida dan minyak etil ester serta metode kristalisasi urea dengan perlakuan rasio urea metanol:minyak ikan (v/b). Metode kristalisasi urea menghasilkan kualitas konsentrat omega-3 yang lebih baik dibandingkan dengan kristalisasi suhu rendah. Rasio urea metanol:minyak ikan 3:1 pada konsentrat mampu meningkatkan proporsi unsaturated fatty acid terhadap saturated fatty acid sebesar 10,48:1 dengan nilai bilangan iod 429,92±22,72 g/100g serta memiliki peningkatan total asam lemak omega-3 sebesar 7,04 kali lebih tinggi dibandingan dengan minyak kasar. Sardine fish oil contains omega-3 fatty acids, which are beneficial for body health and have the potential to be developed into omega-3 concentrates. This research compares methods of producing sardine omega-3 concentrate using urea crystallization (with treatment variations of 2:1, 2.25:1, 2.5:1, 2.75:1, and 3:1) and low-temperature crystallization (with treatments involving pure triglyceride oil and ethyl ester oil). The goal is to enhance the proportion of unsaturated fatty acids to saturated fatty acids based on the parameters of iodine number and total omega-3 fatty acids.The omega-3 concentrate using the low-temperature crystallization method involves treating different samples of fish oil
(pure triglyceride oil and ethyl ester oil), while the urea crystallization method involves treating a mixture of urea-methanol and sardine fish oil (w/v). The urea crystallization method yields higher quality omega-3 concentrate compared to the low-temperature crystallization method. The urea methanol to sardine fish oil ratio of 3:1 in the concentrate increases the proportion of unsaturated fatty acids to saturated fatty acids to 10.48:1, with an iodine number value of 429.92±22.72 g/100g. This ratio also shows an increase in total omega-3 fatty acids by 7.04 times higher than crude oil.