Strategi pemasaran buah segar pada UD JS Putra Bekasi

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengidentifikasi faktor-faktor internal meliputi kekuatan dan kelemahan, serta lingkungan eksternal meliputi peluang dan ancaman yang dihadapi UD JS Putra dalam pemasaran buah segar, (2) Menentukan alternatif strategi pemasaran UD JS Putra dan (3) Memilih strategi pemasaran yang tepat bagi UD JS Putra untuk menjalankan usahanya. Penelitian ini menggunakan metode pengolahan dan analisis data melalui analisis lingkungan internal dan eksternal perusahaan menggunakan matriks IFE dan EFE kemudian dilanjutkan dengan matriks IE dan SWOT untuk mengetahui posisi perusahaan dalam menghadapi persaingan, serta QSPM untuk pengambilan keputusan alternatif strategi yang direkomendasikan kepada perusahaan. Total nilai skor dari faktor-faktor internal pada matriks IFE UD JS Putra adalah 2,54 posisi internal perusahaan berada pada nilai rata-rata. Faktor internal yang menjadi kekuatan utama UD JS putra adalah memiliki pelayanan yang baik dan ramah, sedangkan kelemahan utama UD JS Putra adalah perusahaan masih melakukan kegiatan penjualan secara tradisional. Faktor eksternal yang menjadi peluang utama bagi UD JS Putra adalah Pasar Induk Cibitung merupakan sentral pusat usaha berbasis pasar tradisional terbesar di Bekasi, sedangkan ancaman utama bagi UD JS Putra adalah munculnya kebijakan pemerintah yang akan menambah beban pengeluaran tambahan. Total nilai skor terbobot pada matriks EFE UD JS Putra sebesar 2,38. Berdasarkan analisis matrik IE , posisi UD JS Putra berada pada sel V yang berarti pada posisi pertahankan dan pelihara (hold and maintain). Strategi yang cocok untuk diterapkan adalah strategi penetrasi pasar (market penetration strategy), strategi pengembangan produk (product development strategy) dan konsolidasi internal (penguatan ke dalam). Strategi pemasaran yang tepat untuk UD JS Putra berdasarkan hasil analisis QSPM, maka prioritas strategi utama yang diterapkan oleh UD JS Putra adalah strategi konsolidasi internal (penguatan ke dalam). Strategi konsolidasi internal dapat dilakukan dengan meningkatkan kualitas sumberdaya manusia yaitu dengan memberikan informasi usaha kepada karyawan, pemberian insentif, perbaikan sarana dan prasarana dan meningkatkan hubungan baik dengan pelanggan dan supplier yang dilakukan secara periodik dan terus-menerus.