| dc.description.abstract | Sumber daya manusia merupakan aset penting yang harus diperhatikan karena manusia
berperan aktif dalam menetapkan rencana, sistem, proses dan tujuan instansi. Dilihat dari
TUPOKSI BPKH Wilayah XVI Palu, sumber daya manusia merupakan hal yang sangat penting
untuk menunjang tercapainya tujuan Instansi secara maksimal. Oleh karena itu pengembangan
sumber daya manusia (pegawai) harus selalu ditingkatkan dari waktu ke waktu. Untuk dapat
termotivasi dan menjadi produktif, pegawai harus memiliki minat besar dan mendapat kepuasan
lahir batin dari pekerjaannya maka dari itu diperlukan peningkatan motivasi berprestasi untuk
meningkatkan kinerja pegawai. Hal ini dapat dilakukan dengan cara menganalisis faktor-faktor
yang mempengaruhi motivasi berprestasi yang ada dalam diri pegawai, seperti gaji, hubungan
dengan atasan, hubungan sesama rekan kerja, peraturan kebijakan Instansi, tanggung jawab,
kondisi kerja, kemampuan dan pengembangan potensi individu, pengakuan dan pekerjaan itu
sendiri.
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 1) Mengetahui gambaran
umum motivasi berprestasi BPKH Wilayah XVI Palu Kementerian Kehutanan, 2)
Mengidentifikasi faktor-faktor motivasi kerja eketernaldan internal yang mempengaruhi
motivasi berprestasi pegawai pada BPKH Wilayah XVI Palu Kementerian Kehutanan., 3)
Menganalisis seberapa besar pengaruh faktor-faktor motivasi kerja eketernaldan internal
mempengaruhi motivasi berprestasi pegawai pada BPKH Wilayah XVI Palu Kementerian
Kehutanan, 4) Mengetahui alternatif solusi yang dapat direkomendasikan dalam rangka
meningkatkan motivasi berprestasi karyawan BPKH Wilayah XVI Palu.
Data yang dikumpulkan adalah data primer dan data sekunder. Alat analisis yang
digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis regresi linier berganda. Dari hasil analisis
deskriptif dapat dilihat bahwa secara umum tingkat motivasi berprestasi pegawai BPKH
Wilayah XVI Palu sudah cukup baik atau cukup termotivasi dilihat dari skor ratan sebesar 3,39
yaitu berada pada rentang cukup setuju terhadap faktor-faktor eksternal dan internal yang
dinilai mempengaruhi motivasi berprestasi pegawai. Hasil analisis regresi menunjukan bahwa
faktor yang mempengaruhi motivasi berprestasi pegawai adalah Hubungan antara Atasan dan
Bawahan (X1 ) dengan koefisien sebesar 0,091; Peraturan dan Kebijakan Instansi (X3 )
dengan koefisien sebesar 0,134; Kondisi Kerja (X4 ) dengan koefisien sebesar 0,088;
Gaji (X5 ) dengan koefisien sebesar 0,170; dan Pekerjaan Itu Sendiri (X10 ) dengan
koefisien sebesar 0.088. | id |
