Show simple item record

dc.contributor.advisorKhotijah, Lilis
dc.contributor.advisorPratas, Rachjan G.
dc.contributor.authorHerawati, Nenden Tuti
dc.date.accessioned2023-10-31T23:39:37Z
dc.date.available2023-10-31T23:39:37Z
dc.date.issued2005
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/129413
dc.description.abstractBerbagai upaya penelitian tengah dilakukan untuk mencari bahan makanan yang berkualitas bagi ternak. Salah satu bahan makanan yang punya potensi besar untuk dikembangkan adalah ubi jalar. Ubi jalar (Ipomea batatas) merupakan salah satu bahan pangan yang ketersediaannya cukup banyak dan harganya relatif murah. Ubi jalar mengandung karbohidrat yang cukup tinggi, tetapi kandungan asam amino di dalamnya relatif rendah terutama asam amino esensial methionin sehingga penambahan DL-methionin ke dalam ransum diharapkan dapat memenuhi kebutuhan kelinci terhadap asam-asam amino tersebut, sedangkan peni3mbahan urea untuk menyediakan sumber N yang dibutuhkan untuk mensintesis asam-asam amino. Penelitian ini dilakukan rnulai bulan Agustus sampai Nopember 2003 yang bertempat di Laboratorium Lapang Nutrisi Ternak Daging dan Kerja. Penelitian ini menggunakan 24 ekor kelinci jantan lepas sapih berumur 4-6 rninggu dengan rataan bobot badan 479 ± 84 gram. Perlakuan yang diberikan terdiri atas K = ransum komersial, RB = ransum biomassa ubi jalar, RBU = ransum biomassa ubi jalar + 0,5% urea, RBM = ransum biomassa ubi jalar + 0,5 % Dl-methionin. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui dan mempelajari kecemaan bahan kering, protein dan retensi nitrogen dari ransum komplit biornassa ubi jalar yang ditambah urea dan Dl-methionin pada kelinci. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat perlak:uan dan enam ulangan. Data yang diperoleh dianalisis dengan sidik ragam (ANOVA), jika terdapat perbedaan yang nyata, dilanjutkan Uji Kontras Ortogonal (Steel dan Torrie, 1993). Peubah yang diamati meliputi kecemaan bahan kering, protein dan retensi nitrogen. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan ransum komplit biomassa ubi jalar baik yang ditambah urea (RBU) dan DL-methionin (RBM) berpengaruh sangat nyata (p<0,01) terhadap kecemaan bahan kering dan retensi nitrogen, tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap kecemaan protein. Nilai neraca nitrogen semua perlak:uan adalah positif yang berarti ada sejumlah N yang ditahan di dalam tubuh ternak untuk pertumbuhan. Kesimpulan yang dihasilkan menunjukkan bahwa ransum komersial (K) mempunyai kecemaan bahan leering, kecernaan protein dan reteusi nitrogen yang lebih baik dibandingkan dengan ransum biomassa ubi jalar (RB), ransum biomassa ubi jalar yang ditambah 0,5% urea (RBU) dan ransum biornassa ubi jalar yang ditambah 0,5% methionin (RBM). Penggunaan ransum komplit biomassa ubi jalar yang ditambah urea 0,5% dan Dl-methionin 0,5% dapat memperbaiki kecernaan protein dan retensi nitrogen dibandingkan ransum komplit biomassa ubi jalar.id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subject.ddcKelinciid
dc.subject.ddcUreaid
dc.subject.ddcDl-Mithioninid
dc.subject.ddcUbi jalarid
dc.titlePenambahan Urea dan DL-Methionin dalam Ransum Biomassa Ubi Jalar terhadap Kecernaan Protein dan Retensi Nitrogen Kelinci Jantan Lepas Sapihid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordKelinciid
dc.subject.keywordubi jalarid
dc.subject.keywordproteinid
dc.subject.keywordkecernaanid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record