Show simple item record

dc.contributor.advisorSunarti, Euis
dc.contributor.authorSyahrini, Junita Sari
dc.date.accessioned2023-10-19T06:20:26Z
dc.date.available2023-10-19T06:20:26Z
dc.date.issued2010
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/127155
dc.description.abstractTujuan umum penelitian ini adalah untuk menganalisis pengelolaan stres pada keluarga korban bencana longsor. Tujuan khusus penelitian ini mencakup (1) mengidentifikasi sumber stres, regenerative family (family hardiness dan family coherence), sumberdaya koping keluarga (karakteristik keluarga dan dukungan sosial), strategi koping, dan tingkat stres keluarga korban bencana longsor, (2) menganalisis hubungan antar variabel penelitian, dan (3) menganalisis faktor-faktor penelitian yang berpengaruh terhadap tingkat stres. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional study. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara purposive, yaitu desa Banyuwangi, kecamatan Cigudeg, kabupaten Bogor, yakni daerah yang tertimpa bencana longsor. Contoh penelitian ini adalah sebanyak 100 keluarga korban bencana longsor, dengan ibu rumahtangga sebagai responden. Contoh pada penelitian ditentukan dengan menggunakan teknik simple random sampling. Data yang dikumpulkan terdiri atas dua jenis, yaitu data primer dan data sekunder. Data primer meliputi keadaan umum lokasi, keadaan umum keluarga, sumber stres, sumberdaya koping keluarga (karakteristik keluarga dan dukungan sosial), regenerative family (family hardiness dan family coherence), strategi koping, dan tingkat stres keluarga korban bencana yang diperoleh melalui wawancara dengan menggunakan kuesioner. Data sekunder meliputi keadaan umum lokasi dan keluarga yang diperoleh melalui wawancara dan internet. Data dianalisis secara deskriptif, uji korelasi Spearman, dan uji regresi. Data diolah menggunakan program komputer Microsoft Excel 2007 dan SPSS 16.0 for Windows. Hasil penelitian karakteristik keluarga menunjukkan persentase terbesar ibu (42%) berada pada kategori usia dewasa awal dan bapak (33%) berada pada kategori usia dewasa madya. Persentase terbesar ibu (100%) dan bapak (99%) berada pada kategori lama pendidikan kurang dari enam tahun pendidikan. Persentase terbesar keluarga (51%) menunjukkan bahwa keluarga merupakan keluarga kecil dengan anggota keluarga kurang dari sama dengan empat orang. Persentase terbesar ibu (78%) bekerja sebagai ibu rumahtangga dan bapak (59%) bekerja sebagai petani. Persentase terbesar keluarga (87%) merupakan keluarga dengan pendapatan per kapita sangat miskin (≤Rp191 000.00) menurut BPS Jawa Barat 2008. Kepemilikan aset keluarga dengan persentase terbesar (84%) adalah berada pada selang (Rp0-Rp30 083 333.00). Pengelolaan stres yang dilakukan keluarga bermula dengan terdapatnya sumber stres berupa perubahan yang dialami keluarga pasca bencana longsor. Hasil penelitian menunjukkan sumber stres terbesar yang berdampak pada stres keluarga pasca longsor adalah ketegangan dalam keluarga dan masalah keuangan dan bisnis keluarga. Ketegangan dalam keluarga yang paling banyak dialami keluarga adalah waktu bapak di luar rumah mengingkat (60%), tugas yang tidak dapat dilakukan keluarga meningkat (50%), masalah yang tidak dapat diselesaikan keluarga meningkat (47%), dan anak sulit diatur (45%). Masalah keuangan dan bisnis keluarga yang paling banyak dialami keluarga adalah berdampak buruk pada usaha keluarga (85%) dan menyebabkan penurunan pendapatan keluarga (86%). Sumber stres yang dialami keluarga pada penelitian ini berpotensi menempatkan keluarga pada situasi stres, sehingga keluarga perlu melakukan strategi koping melalui pemanfaatan sumberdaya koping (karakteristik keluarga dan dukungan sosial) dan regenerative family (family hardiness dan family coherence) dalam upaya menghadapi dan mengurangi stres. Persentase terbesar keluarga (74%) memperoleh dukungan sosial pada kategori tinggi, yang berarti keluarga mendapatkan tambahan dukungan yang memberi keluarga pengaruh positif dan membantu keluarga melalui kondisi stres dan pasca longsor. Bentuk dukungan sosial paling banyak yang diperoleh keluarga adalah anggota keluarga saling membantu (100%), mendapatkan bantuan fisik dan nonfisik dari pemerintah dan LSM (100%), dan anggota keluarga saling mendengarkan masalah yang dihadapi (98%). Sebagian besar keluarga (99%) memiliki regenerative family tinggi yang terbentuk melalui family hardiness dan family coherence yang tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa keluarga mempunyai ketangguhan dan kekuatan internal dalam mengontrol peristiwa sulit hidup seperti longsor yang terbangun melalui rasa kebersamaan, penerimaan, kepercayaan, kerja sama, dan komitmen dari setiap anggota keluarga. Keluarga melakukan strategi koping pada kategori sedang (49%) dan tinggi (51%) dalam upaya menghadapi keadaan pasca longsor. Strategi koping terfokus masalah yang banyak dilakukan keluarga adalah berusaha lebih dari biasanya untuk berhasil menyelesaikan masalah (87%), berusaha meminta nasihat kepada saudara atau tetangga apa yang harus dilakukan (84%), dan mengubah gaya hidup agar segala sesuatu menjadi lebih baik (62%). Strategi koping terfokus emosi yang banyak dilakukan keluarga adalah menerima yang telah terjadi (100%) dan lebih banyak shalat, berdoa, berdzikir dan lebih mendekatkan diri pada Tuhan YME (92%). Setelah melalui pengelolaan stres, hasil penelitian menunjukkan sebagian besar (73%) keluarga berada pada tingkat stres sedang dengan gejala stres paling banyak dialami meliputi merasa sedih (99%), merasa cemas tentang masa depan (99%), dan merasa mudah lelah (90%).id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universtyid
dc.subject.ddcHuman ecologyid
dc.subject.ddcFamily and consumer sciencesid
dc.titlePengelolaan stres pada keluarga korban bencana longsor: analisis sumber stres, regenerative family, sumberdaya dan strategi koping keluargaid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordSumber stresid
dc.subject.keywordRegenerative familyid
dc.subject.keywordSumberdaya kopingid
dc.subject.keywordStrategi kopingid
dc.subject.keywordTingkat stresid
dc.subject.keywordKorban longsorid
dc.subject.keywordBogor Agricultural Universityid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record