| dc.description.abstract | Keluarga generasi sandwich rentan mengalami kelelahan fisik, mental, dan juga mengalami ketidakstabilan secara ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh karakteristik keluarga, religiusitas, dan perilaku investasi terhadap kesejahteraan subjektif pada keluarga generasi sandwich. Contoh pada penelitian ini adalah istri dari keluarga generasi sandwich dan berdomisili di Desa Cibanteng. Teknik penarikan contoh menggunakan metode purposive sampling sebanyak 103 orang. Data diolah menggunakan analisis deskriptif, uji korelasi Pearson, dan uji regresi linear berganda. Tingkat religiusitas responden terkategori tinggi dan perilaku investasi terkategori rendah. Adapun kesejahteraan subjektif terkategori sedang. Terdapat hubungan positif antara jumlah anak dan besar
keluarga dengan religiusitas. Kemudian pendapatan keluarga memiliki hubungan positif dengan perilaku investasi. Hasil regresi linear berganda menunjukkan bahwa pendapatan dan religiusitas keluarga berpengaruh signifikan terhadap kesejahteraan subjektif keluarga. Namun, perilaku investasi tidak berpengaruh signifikan terhadap kesejahteraan subjektif. | id |
