Show simple item record

dc.contributor.advisorFahma, Farah
dc.contributor.advisorRahayu K, Deasy Kartika
dc.contributor.authorAkbar, Muhammad Fariz
dc.date.accessioned2023-09-06T06:38:47Z
dc.date.available2023-09-06T06:38:47Z
dc.date.issued2023
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/124554
dc.description.abstractKorporasi Petani Kecamatan Modoinding di Kabupaten Minahasa Selatan merupakan sekian dari komunitas petani yang memiliki aspirasi untuk mampu mengolah komoditas kentang yang dikultivasi secara mandiri menjadi produk dengan nilai tambah, baik akibat permasalahan dari komoditas itu sendiri maupun dalam harapan untuk mempertahankan keberlanjutan pertanian. Namun hingga kini Korporasi Petani belum memiliki gambaran yang jelas mengenai gambaran produk kentang yang dapat diproduksi secara industri, maupun tahapan proses yang mampu dijalankan. Di bawah naungan program Kementrian Pertanian Republik Indonesia berupa UPLAND, dijalankan inisiasi untuk menentukan produk turunan kentang terbaik berdasarkan orientasi ekonomi tersebut berupa mashed potato. Penelitian ini dilakukan untuk mengembangkan konsep mashed potato sebagai konsep berdasarkan berbagai modifikasi produk itu sendiri. Penelitian mendapatkan perumusan produk terbaik berdasarkan uji organoleptik dan penyesuaian dengan Standar Nasional Indonesia (SNI). Penelitian juga melakukan analisis dalam tiap tahapan proses pembuatan produk tersebut, yang secara kualitatif dan kuantitatif akan diterapkan dalam kapasitas produksi berdasarkan kapabilitas alat dan sumber daya yang tersedia. Pengembangan produk dan lini produksi ini kemudian akan dianalisis secara kelayakan finansial dalam penelitian terkait sebagai tahapan validasi secara ekonomis dalam kemampuan menyejahterakan Korporasi Petani Modoinding secara finansial berdasarkan orientasi program UPLAND.id
dc.description.abstractModoinding Farmers Corporation are few of local farming community which aspires to transform their self cultivated potatoes as a commodity into a product with added value, whether due to the problem caused by the commodity or the desire to sustain the capability of farming itself. But until now, the corporation still yet to attain any form of which potato product could be produced with best economic advantage and the various step to process it industrially. Under the supervision of Indonesian Ministry of Agriculture, the UPLAND program is created to initiate the necessity of choosing the best potato-based product based on economic standpoint as mashed potato. This research was conducted to develop the conception of mashed potato as a concept into a product by various modification of its process. This research gathers the best product formulation by organoleptic comparison and referring national standarisation (SNI). This research also initiate analysis from each step of production process, evaluated by quantitative and qualitative means based on available resource and mechanical capability. Both product and its production line will then be analysed by financial visibility with correlated research as validation step by economic means to ensure industry’s ability to prosper financially as UPLAND’s orientation.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePengembangan Produk Dan Lini Proses Produksi Mashed Potato Di Kecamatan Modoinding, Kabupaten Minahasa Selatanid
dc.title.alternativeProduct and Production Line Process Development of Mashed Potato in Modoinding Sub-District, South Minahasa.id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordmashed potatoid
dc.subject.keywordpotatoid
dc.subject.keywordproduct modificationid
dc.subject.keywordproduction capacityid
dc.subject.keywordfarmer corporationid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record