Show simple item record

dc.contributor.advisorFariyanti, Anna
dc.contributor.advisorDewi, Triana Gita
dc.contributor.authorMudiana, Fairuz
dc.date.accessioned2022-06-23T05:58:59Z
dc.date.available2022-06-23T05:58:59Z
dc.date.issued2022
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/112146
dc.description.abstractSentra produksi kentang di Indonesia terdapat di Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Adanya perbedaan lokasi (spesifik lokasi), perkembangan harga input dan harga output dapat memengaruhi pendapatan usahatani kentang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik usahatani kentang, struktur biaya, penerimaan dan pendapatan usahatani kentang dan menganalisis profitabilitas usahatani kentang di tiga sentra produksi. Data yang digunakan adalah data sekunder yang bersumber dari Survei Struktur Ongkos Usaha Tanaman Kentang Tahun 2018 yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Jumlah sampel petani kentang sebanyak 517 petani. Metode analisis yang digunakan yaitu analisis struktur biaya, penerimaan, pendapatan, dan R/C rasio usahatani kentang di tiga sentra produksi. Hasil analisis menunjukkan bahwa rata-rata pendapatan atas biaya tunai usahatani kentang per hektar di Jawa Barat sebesar Rp47.822.500, Jawa Tengah sebesar Rp53.091.100, dan Jawa Timur sebesar Rp39.027.400. Hal ini menunjukkan bahwa usahatani kentang mampu memberikan keuntungan bagi petani. Hasil analisis R/C rasio menunjukkan bahwa usahatani di tiga daerah sentra menguntungkan karena nilai R/C rasio atas biaya tunai maupun biaya total lebih besar dari satu.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePendapatan Usahatani Kentang Berdasarkan Tiga Sentra Produksi di Indonesiaid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordefisienid
dc.subject.keywordkentangid
dc.subject.keywordpendapatanid
dc.subject.keywordR/C ratioid
dc.subject.keywordstruktur biayaid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record