Peningkatan Kinerja Microbial Fuel Cell pada Limbah Cair Pemindangan Ikan dengan Membran Separator Karaginan-PVA
Abstract
Limbah cair perikanan banyak mengandung muatan ion posistif dan ion
negatif. Ion-ion tersebut dapat dimanfaatkan untuk melewati membran penukar ion
sehingga menghasilkan energi listrik pada sistem Microbial Fuel Cell (MFC).
Microbial Fuel Cell (MFC) merupakan bioelektrokimia yang dapat mengkonversi
energi kimia yang tersimpan dalam limbah materi organik atau biomassa menjadi
listrik dengan katalisis mikroorganisme. Penelitian ini bertujuan menentukan
pengaruh rasio campuran karaginan-PVA terhadap karakteristik sebagai membran
separator pada MFC, serta meningkatkan kinerja MFC dalam menghasilkan
elektrisitas dengan penggunaan membran separator karaginan-PVA.Membran
separator karaginan-PVA dibuat dengan perbedaan komposisi karaginan dan PVA
3:1, 1:1, 1:3 (v/v).Membran separator karaginan-PVA dengan perbandingan 3:1
menghasilkan nilai konduktivas proton tertinggi 8,79 x 10-3 S/cm, kuat tarik
tertinggi 1,16 MPa, water uptake tertinggi 1552,78%, tegangan listrik tertinggi 0,50
V, kuat arus tertinggi 3,36 mA, daya tertinggi 1,27 mW. Nilai karakteristik limbah
COD, BOD, TAN mengalami penurunan sebesar 65,24%; 77,82%; 31,73%; dan
pH mengalami kenaikan sebesar 15,10%.