| dc.description.abstract | Perkembangan teknologi keuangan telah membawa berbagai pengaruh, termasuk di Indonesia, negara dengan jumlah pengguna internet dan telepon selular yang tinggi. Salah satu layanan keuangan yang berkembang pesat yaitu jasa pembayaran paylater atau layanan pinjaman online untuk kebutuhan konsumtif. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh sikap keuangan dan kerentanan keuangan terhadap minat menggunakan paylater pada Pegawai Negeri Sipil (PNS). Penelitian ini menggunakan desain explanatory dengan metode pengumpulan data survey secara online. Sebanyak 280 Pegawai Negeri Sipil (PNS) golongan III dan IV terlibat sebagai contoh yang dipilih menggunakan teknik covenience sampling. Uji pengaruh pada penelitian ini menggunakan uji regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap keuangan terkategori cukup baik, tingkat kerentanan keuangan berada pada kategori financially secure, dan minat menggunakan layanan paylater terkategori rendah. Penelitian ini menemukan bahwa terdapat hubungan positif antara kerentanan keuangan dan minat menggunakan paylater, sedangkan sikap keuangan berhubungan negatif dengan minat menggunakan paylater. Studi ini juga menemukan bahwa sikap keuangan berpengaruh negatif signifikan terhadap minat menggunakan paylater, sedangkan kerentanan keuangan tidak ditemukan berpengaruh terhadap minat menggunakan paylater. | id |
