Modal Sosial, Strategi Koping Ekonomi, dan Kesejahteraan Keluarga Petani Sayuran di masa Pandemi Covid-19
Abstract
Dampak pandemi bagi petani sayuran yaitu menurunnya pendapatan yang mengganggu tingkat kesejahteraan keluarga petani. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis pengaruh modal sosial dan strategi koping ekonomi terhadap kesejahteraan keluarga petani sayuran. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dan penarikan contoh dilakukan dengan cara two stage random sampling. Lokasi penelitian ini adalah Desa Paniaran, Kecamatan Siborong-borong, Kabupaten Tapanuli Utara, Provinsi Sumatera Utara. Subjek dalam penelitian ini adalah istri sebanyak 85 orang. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan alat bantu kuesioner. Data dianalisis dengan analisis jalur menggunakan aplikasi SPSS 25. Hasil analisis menunjukkan bahwa modal sosial memiliki pengaruh tidak langsung terhadap kesejahteraan subjektif, yaitu melalui strategi koping ekonomi dan melalui kesejahteraan objektif. Strategi koping ekonomi memiliki pengaruh negatif tidak langsung terhadap kesejahteraan subjektif. Pengaruh tidak langsung ini melalui kesejahteraan objektif. Peningkatan kesejahteraan dapat dilakukan dengan cara menurunkan jumlah strategi koping ekonomi dan meningkatkan modal sosial. The impact of the pandemic for vegetable farmers is the decline in income which disrupts the well-being level of the farmer family. The purpose of this study was to analyze the effect of social capital and economic coping strategies on the well-being of vegetable farmer families. This research is a descriptive study and sampling was done by means of two stage random sampling. The location of this research is Paniaran Village, Siborong-borong District, North Tapanuli Regency, North Sumatra Province. The subjects in this study were 85 wives. Data are collected through interviews with a questionnaire tool. The data are analyzed by path analysis using the SPSS 25 application. The results of the analysis show that social capital has an indirect effect on subjective well-being, namely through economic coping strategies and through objective well-being. Economic coping strategies have an indirect negative effect on subjective well-being. This indirect effect is through objective well-being. Well-being improvement can be done by reducing the number of economic coping strategies and increasing social capital.