Show simple item record

dc.contributor.advisorCahyadi, Eko Ruddy
dc.contributor.authorUlfah, Nuris Maulina
dc.date.accessioned2021-06-23T01:58:49Z
dc.date.available2021-06-23T01:58:49Z
dc.date.issued2020
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/107074
dc.description.abstractPermintaan baju hazmat dan masker semakin meningkat dikarenakan Pandemi Covid-19. Untuk memenuhi permintaan, Pemerintah mendorong UKM yang bergerak di bidang konveksi untuk memproduksi baju hazmat dan masker. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis proses adaptasi dan penerapan perencanaan agregat juga memberikan rekomendasi strategi yang dapat diterapkan berdasarkan produksi baju hazmat dan masker sejak Februari hingga Mei 2020 di CV Bangkit Jaya sebagai UKM konveksi. Data yang digunakan dalam penelitian ini didapatkan dari perusahaan melalui wawancara, data perusahaan, dan studi literatur. Pengolahan dan analisis data menggunakan learning curve dan metode trial-and-error perencanaan agregat. Hasil dari penelitian ini adalah tingkat persentase kurva pembelajaran dalam beradaptasi pada produksi baju hazmat sebesar 96.07% dan masker sebesar 99.17%. Lalu, Chase Strategy merupakan skenario dengan total biaya minimun yang berjumlah Rp 98 834 200. Lalu, strategi pengendalian jumlah tenaga kerja paling tepat diterapkan bagi CV Bangkit Jaya dalam memproduksi baju hazmat dan masker.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePerencanaan Produksi Alat Pelindung Diri pada Masa Pandemi Covid-19 (Studi Kasus: CV Bangkit Jaya, Kab. Bandung).id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordadaptationid
dc.subject.keywordhazmat suitsid
dc.subject.keywordmasksid
dc.subject.keywordproduction planning strategyid
dc.subject.keywordSMEsid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record