Karakteristik dan Optimasi Gelatin dari Kulit Ikan Patin serta Pemanfaatannya sebagai Kapsul Keras

Abstract

Gelatin merupakan suatu polimer alami yang diperoleh melalui proses hidrolisis dan dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku untuk pembuatan kapsul keras. Formulasi untuk menghasilkan gelatin dengan hasil yang optimal dan sesuai standar GMIA 2019 serta SNI 1995 sangat dibutuhkan. Tujuan penelitian ini yaitu menentukan karateristik dan optimasi gelatin dari kulit ikan patin (P. hypophthalmus) menggunakan Response Surface Methodology (RSM) dan menentukan karakteristik kapsul keras. Rancangan eksperimen yang digunakan yaitu Central Composite Design (CCD) yang terdiri dari dua faktor (konsentrasi asam sitrat dan waktu ekstraksi) dengan 8 respon (rendemen, kadar air, kadar abu, pH, kekuatan gel, viskositas, dan setting point). Hasil optimasi menghasilkan respon optimum pada konsentrasi asam sitrat 0.337% dan waktu ekstraksi 7.432 jam. Nilai respon hasil validasi yang diperoleh rendemen 19.08±0.08%, kadar air 10.24±0.23%, kadar abu 0.58±0.01%, derajat keasaman (pH) 4.47±0.10, kekuatan gel 147.08±0.92 bloom, viskositas 55.50±0.71 mps, dan setting point 18.50±0.00 ℃. Karakteristik cangkang kapsul dari gelatin kulit ikan patin berupa dimensi, kadar air, kadar abu, derajat keasaman (pH), dan waktu hancur telah sesuai standar kapsul komersial menurut Departemen Kesehatan RI (1995).