Pengaruh Electronic Word of Mouth (eWOM) dan Efikasi Diri terhadap Perilaku Knowledge Sharing Isu Food Waste dengan Model AISAS
Abstract
Model AISAS merupakan pengembangan perilaku konsumen yang dipengaruhi oleh perkembangan internet dan teknologi. Perilaku knowledge sharing isu food waste merupakan perilaku berbagi pengalaman, informasi, atau rekomendasi terkait isu food waste dalam berbagai media di internet. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh electronic word of mouth (eWOM) dan efikasi diri terhadap perilaku knowledge sharing isu food waste. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah cross sectional study dengan metode self-administered menggunakan kuesioner online. Lokasi penelitian dipilih masing-masing satu dari kelompok universitas Pulau Jawa dan kelompok universitas luar Pulau Jawa yang memiliki unit kegiatan pada bidang food waste. Pengambilan data dilakukan pada bulan April 2020 selama dua minggu. Contoh dalam penelitian ini didapatkan secara voluntary sampling sejumlah 302 orang dengan kriteria mahasiswa anggota komunitas bidang food waste dan bidang non-food waste. Analisis data menggunakan metode SEM melalui software LISREL 8.80. Hasil penelitian ini menemukan adanya perbedaan signifikan pada attention, interest, search, action, knowledge sharing, dan eWOM pada mahasiswa komunitas bidang food waste dan non-food waste. Sebaliknya, tidak ditemukan perbedaan efikasi diri yang signifikan antara mahasiswa pada kedua komunitas tersebut. Hasil penelitian ini juga menunjukkan pengaruh positif di antara seluruh variabel pada model AISAS. eWOM ditemukan berpengaruh positif terhadap seluruh variabel pada model AISAS. Efikasi diri ditemukan berpengaruh positif terhadap knowledge sharing, tetapi tidak ditemukan pengaruh terhadap variabel action.