Potensi Kuda Laut (Hippocampus comes) sebagai Sumber Antioksidan
View/ Open
Date
2020Author
Malikhaturohmah, Maya
Nurilmala, Mala
Nurhayati, Tati
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini bertujuan menentukan karakteristik kimia, tingkat toksisitas, dan aktivitas antioksidan dari tepung, hidrolisat, dan ekstrak etanol kuda laut (Hippocampus comes). Kuda laut dikeringkan dan dihaluskan sehingga menghasilkan tepung. Tepung dihidrolisis dengan enzim alkalase 2.5% menghasilkan hidrolisat dan dimaserasi dengan etanol 96% menghasilkan ekstrak etanol. Hasil penelitian menunjukkan kuda laut mengandung komponen kimia tertinggi yaitu protein sebanyak 69.87%. SDS-PAGE menunjukkan berat molekul protein kuda laut berkisar 2.28–74.71 kDa. Toksisitas sampel kuda laut tertinggi adalah tepung kuda laut (LC50 20.50 ppm). Hidrolisat kuda laut tanpa dan sesudah penyimpanan memiliki IC50 sebesar 53.10 ppm dan 86.45 ppm. Hal tersebut menunjukkan hidrolisat kuda laut memiliki kemampuan menangkap radikal ABTS yang lebih tinggi daripada tepung dan ekstrak etanol kuda laut tanpa dan sesudah penyimpanan (IC50 209.10–462.45 ppm). Ekstrak etanol kuda laut tanpa dan sesudah penyimpanan memiliki kapasitas antioksidan sebesar 509.92 μmol/g dan 896.83 μmol/g. Hal tersebut menunjukkan ekstrak etanol kuda laut memiliki kemampuan menangkap radikal CUPRAC dan FRAP yang lebih tinggi daripada tepung dan hidrolisat kuda laut tanpa dan sesudah penyimpanan (167.62–315.58 μmol/g). Penyimpanan pada suhu rendah (-20 °C) berpengaruh terhadap aktivitas antioksidan setiap bentuk sampel. Penelitian ini menunjukkan bahwa hidrolisat kuda laut memiliki kemampuan menangkap radikal bebas terbaik.