Show simple item record

dc.contributor.advisorFirdaus, Muhammad
dc.contributor.authorJayanti, Sakti Sila
dc.date.accessioned2019-11-06T02:06:22Z
dc.date.available2019-11-06T02:06:22Z
dc.date.issued2019
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/99759
dc.description.abstractFood waste merupakan hasil dari perilaku konsumsi yang menyimpang yaitu tabdzir (menghambur-hamburkan) terhadap bahan pangan. Perilaku ini mengakibatkan banyak dampak buruk diantaranya yaitu mengurangi ketersediaan pangan dan hilangnya nilai ekonomi pangan. Salah satu tempat yang berpotensi tinggi menghasilkan food waste adalah kantin pabrik. Berdasarkan karakteristik responden, karyawan yang paling banyak menyisakan makanan adalah wanita, usia relatif muda antara <20 hingga 40 tahun, pendidikan tidak lebih dari SMA, dan berpenghasilan antara 3 hingga 8 juta rupiah per bulan. Food waste dari piring karyawan didominasi oleh jenis lauk nabati dan sayuran yaitu sebanyak 21 persen dan 20 persen dari total food waste. Estimasi kerugian ekonomi akibat hilangnya nilai ekonomi pangan dari total food waste mencapai 45.91 juta rupiah per tahun. Sementara itu, proyeksi estimasi kerugian ekonomi akibat food waste dari kantin pabrik mencapai 7.15 miliar rupiah per tahun. Hasil analisis regresi logistik menunjukkan bahwa faktor yang siginifikan mendorong karyawan menyisakan makanan adalah dummy jenis kelamin, dummy kepedulian, rasa makanan, kebersihan alat makan, dan sikap ramah pihak katering.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcSharia Economicsid
dc.subject.ddcMuslim Employeeid
dc.subject.ddc2017id
dc.subject.ddcKarawang, Jawa Baratid
dc.titleFood Waste di Kalangan Karyawan Muslim (Kasus: PT PSN Kabupaten Karawang).id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordfood wasteid
dc.subject.keywordkantin pabrikid
dc.subject.keywordkerugian ekonomiid
dc.subject.keywordregresi logistikid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record