| dc.description.abstract | Bencana dapat terjadi kapan saja tanpa terduga, kompleks, dan menimpa siapapun. Komunitas Kampung Bojongasih, Desa Dayeuhkolot mengalami banjir hampir setiap tahun. Pengetahuan komunitas merupakan salah satu elemen yang mendukung resiliensi komunitas dalam menghadapi bencana. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengetahuan komunitas tentang banjir, mengidentifikasi resiliensi komunitas, dan menganalisis peranan pengetahuan komunitas tentang banjir dalam resiliensi komunitas rawan bencana. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei dan didukung dengan data kualitatif melalui wawancara mendalam dan observasi. Pemilihan responden dilakukan menggunakan teknik insidental dengan jumlah responden sebanyak 45 orang, dan pemilihan informan dilakukan secara sengaja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunitas tahu tentang kerentanan lokasi, cara mengatasi banjir, penyebab banjir, dan mekanisme koping, namun pengetahuan tersebut tidak dilakukan secara berkelanjutan. Komunitas tidak memiliki jaringan yang luas dan cara-cara baru untuk beradaptasi terhadap banjir yang makin parah. Penyesuaian diri dilakukan komunitas secara individual oleh rumah tangga, sehingga aksi kolektif komunitas tergolong rendah. Berdasarkan hal tersebut, resiliensi komunitas juga tergolong rendah. | id |
