Analisis Kelayakan Usaha Budidaya Pertanian Terintegrasi Selada dan Ikan Patin dengan Teknik Akuaponik di Surya Tani Farm, Desa Citoe, Kabupaten Sukabumi

Abstract

Usaha budidaya terintegrasi selada dan ikan patin secara akuaponik memiliki banyak kelebihan namun juga memiliki resiko yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menganlisis kelayakan usaha budidaya terintegrasi selada dan ikan patin dengan teknik akuaponik secara non finansial dan finansial dan sensitivitas terhadap perubahan volume produksi dan harga pakan ikan, harga benih ikan, dan biaya tenaga kerja. Penelitian dilakukan di Surya Tani Farm. Metode yang digunakan untuk menganalisis aspek non finansial adalah menggunakan analisis deskriptif, sedangkan untuk aspek finansial menggunakan kriteria kelayakan investasi yaitu NPV, Net B/C, IRR dan PP dan pada analisis switching value. Hasil analisis kelayakan aspek non finansial usaha tersebut dinyatakan layak untuk dijalankan. Pada analisis aspek finansial skenario I yaitu sistem akuakultur membudidayakan ikan patin dengan benih 15 gram hingga ikan dipanen pada ukuran 150 gram, dan skenario II yaitu pada sistem akuakultur membudidayakan ikan patin dari ukuran 150 gram hingga ukuran 850 gram menunjukan usaha layak, namun skenario yang paling layak dijalankan adalah skenario I. Hasil analisis sensitivitas disimpulkan bahwa pada skenario I komponen paling sensitif adalah penurunan volume produksi sedangkan pada skenario II komponen paling sensitif adalah komponen harga pakan.