View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Mathematics and Natural Sciences
      • UT - Biology
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Mathematics and Natural Sciences
      • UT - Biology
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Analisis Molekuler dan Morfologi Kentang (Solanum tuberosum L.) Mutan Kultivar Agria

      Thumbnail
      View/Open
      Fulltext (14.92Mb)
      Date
      2018
      Author
      Rahmah, Annisa Nur
      Suharsono
      Tjahjoleksono, Aris
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Kentang adalah tanaman herba semusim dari famili Solanaceae yang mengandung semua zat esensial penting untuk tubuh. Kentang kultivar Agria merupakan kentang yang berasal dari Belanda dengan kandungan pati yang cukup tinggi dan kandungan gula yang rendah sehingga cocok untuk dijadikan kentang goreng (french fries). Tingginya kebutuhan kentang tidak sebanding dengan kuantitas produksi nasional. Oleh karena itu, produksi nasional harus ditingkatkan. Bibit unggul sangat dibutuhkan untuk meningkatkan produksi umbi. Salah satu cara mendapatkan bibit unggul adalah melalui mutasi dengan sinar gamma. Mutasi telah dilakukan terhadap kentang kultivar Agria, sehingga menghasilkan mutan klon 113.7. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis morfologi dan molekuler klon 113.7 dibandingkan dengan kentang kultivar Agria. Analisis molekuler dengan RAPD menggunakan 10 primer acak menunjukkan bahwa 3 primer menghasilkan pola pita polimorfik yaitu primer OPA 1, OPB 8 dan OPB 18. Hal ini mengindikasikan bahwa pada lokus-lokus tempat menempelnya primer tersebut terjadi mutasi. Analisis morfologi terhadap tinggi batang dan jumlah daun pada 45 HST (Hari Setelah Tanam), menunjukkan bahwa kultivar Agria cenderung lebih tinggi daripada klon 113.7. Produksi umbi dari kedua kultivar yang diamati pada 90 HST, menunjukkan bahwa antara kultivar Agria dengan mutannya yaitu klon 113.7 tidak berbeda secara nyata.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/96365
      Collections
      • UT - Biology [1321]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository