Ekstraksi Karaginan dari Eucheuma cottonii secara Enzimatis Menggunakan Kapang Endofit Laut
View/ Open
Date
2018Author
Sulistiawati, Septiana
Tarman, Kustiariyah
Uju
Metadata
Show full item recordAbstract
Karaginan merupakan hidrokoloid dari rumput laut yang tersusun atas
amonium, kalsium, magnesium, kalium dan natrium sulfat ester dari galaktosa dan
polisakarida 3,6-anhidrogalaktosa. Karaginan digunakan dalam industri karena
memiliki kemampuan sebagai thickening, stabilizing dan gelling agent. Karaginan
dari rumput laut umumnya didapatkan melalui proses ekstraksi menggunakan
larutan kimia senyawa alkali. Proses ekstraksi menggunakan senyawa alkali ini
akan menghasilkan toksik pada lingkungan, sehingga dibutuhkan metode
ekstraksi lain untuk memperoleh karaginan. Metode alternatif yang dapat
digunakan adalah ekstraksi karaginan menggunakan enzim selulase dari kapang
endofit laut. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendapatkan ekstrak karaginan
dari E. cottonii menggunakan enzim selulase kapang endofit EN dan (2)
menentukan pengaruh konsentrasi enzim selulase kapang endofit EN, lama waktu
ekstraksi dan interaksi antara konsentrasi enzim dan lama waktu ekstraksi
terhadap produk karaginan hasil hidrolisis.
Penelitian dilakukan melalui tiga tahap, yaitu: kultivasi kapang endofit EN,
isolasi enzim selulase dari kapang endofit EN dan ekstraksi karaginan dari
Eucheuma cottonii menggunakan enzim selulase kapang EN. Prosedur analisis
yang dilakukan dalam penelitian ini adalah analisis rendemen, uji kadar air, uji
kadar abu, uji kadar abu tidak larut asam, uji kadar sulfat, uji viskositas, uji
kekuatan gel, uji derajat kecerahan, uji kadar selulosa dan uji gugus fungsi
menggunakan FTIR. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
rancangan acak lengkap faktorial dua faktor dengan respon berupa rendemen,
kadar sulfat dan vikositas karaginan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan enzim selulase EN 1%
dan lama ekstraksi 3 jam memberikan hasil rendemen terbaik dengan jumlah
rendemen sebesar 30.96%. Kadar sulfat berkisar antara 16.05 sampai 16.95%,
viskositas tertinggi pada konsentrasi enzim 1% dan lama ekstraksi 2 jam yaitu
29.5 cP, kekuatan gel berkisar antara 14.6 sampai 24.75 gF, kadar abu tidak larut
asam 0.02 sampai 0.21% serta derajat kecerahan 23.04 sampai 33.57%.
Karakteristik karaginan yang dihasilkan telah memenuhi standar karaginan
menurut FAO.
Collections
- MT - Fisheries [2934]