Hubungan Modal Sosial dengan Partisipasi Peternak dalam Program Sekolah Peternakan Rakyat (Kasus SPR Maju Bersama, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur).
Abstract
Pengembangan usaha peternakan sudah mulai dilaksanakan oleh pemerintah melalui Program Sekolah Peternakan Rakyat (SPR) yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan peternak. Pengembangan usaha peternakan yang selama ini di laksanakan belum mencapai hasil yang maksimal dikarenakan program tersebut lebih mementingkan modal ekonomi dan cenderung mengabaikan modal sosial yang dimiliki oleh peternak. Padahal modal sosial dan partisipasi merupakan faktor yang menunjang keberlanjutan suatu program yang dilaksanakan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan modal sosial dan partisipasi peternak dalam program SPR. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang didukung pendekatan kualitatif dan dilakukan di SPR Maju Bersama. Pendekatan kuantitatif dilakukan dengan metode survei dengan 40 anggota SPR Maju Bersama sebagai responden. Hasil penelitian menunjukkan kepercayaan, jaringan dan norma sebagai dimensi dari modal sosial memiliki hubungan sangat lemah dengan tingkat partisipasi dalam program SPR.