Efikasi Vaksin Formaline-Killed Cell (FKC) Streptococcus agalactiae Strain N17O dan NK1 pada Benih Ikan Nila untuk Mencegah Streptococcosis.
View/ Open
Date
2017Author
Agustina, Shelly Sylvia
Sukenda
Nuryati, Sri
Metadata
Show full item recordAbstract
Streptococcosis adalah penyakit bakterial utama yang menginfeksi ikan nila (Oreochromis niloticus). Bakteri yang diisolasi dari ikan yang menyebabkan gejala Streptococcosis menunjukkan bahwa 26% dari isolat bakteri S. agalactiae merupakan bakteri tipe hemolitik dan 56% bakteri tipe non-hemolitik. Penelitian ini bertujuan untuk menguji efikasi vaksin Formaline-Killed Cell Streptococcus agalactiae NK1 dan N17O dalam mencegah penyakit streptococcosis yang diuji tantang dengan strain yang berbeda pada benih ikan nila. Vaksinasi dilakukan selama 14 hari dengan menginjeksikan 0,1 mL per ekor dari stok vaksin dengan konsentrasi 109 CFU mL-1 pada benih ikan nila secara intraperitoneal. Benih ikan nila diuji tantang selama 14 hari dengan menginjeksikan 0,1 mL per ekor S. agalactiae strain N3M dan N4M dari stok bakteri patogen dengan konsentrasi 108 CFU mL-1 serta N17O, NK1 dan N14G dari stok bakteri patogen dengan konsentrasi 107 CFU mL-1 secara intraperitoneal. Strain vaksin N17O dan NK1 mampu meningkatkan sistem imun spesifik maupun non spesifik serta memproteksi benih ikan nila yang diuji tantang strain setipe dengan vaksin menghasilkan kelangsungan hidup relatif masing-masing sebesar 82,35% dan 77,77%. Vaksin strain N17O mampu menginduksi sistem imun spesifik maupun non spesifik lebih baik dibanding strain NK1 terhadap infeksi strain N3M, N4M, N17O, NK1 dan N14G ditunjukkan pada level antibodi dan aktivitas lisozim antara perlakuan benih yang divaksin dan tidak divaksin (P<0,05) dengan RPS tertinggi sebesar 82,35%.
Collections
- UT - Aquaculture [2037]