dc.description.abstract | Kabupaten Pati adalah salah satu sentra penghasil ikan bandeng di Provinsi Jawa Tengah. Kecamatan Juwana merupakan penghasil ikan bandeng terbesar di Kabupaten Pati. Produksi ikan bandeng sangat tinggi, namun fluktuasi harga menyebabkan ketidakpastian pendapatan pembudidaya ikan bandeng. Harga yang terjadi pada tingkat pembudidaya dan pengecer memiliki margin yang cukup besar. Margin ini dipengaruhi oleh kegiatan lembaga tataniaga yang terlibat dalam sistem tataniaga. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui sistem tataniaga ikan bandeng yang ada di Kecamatan Juwana Kabupaten Pati. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem tataniaga ikan bandeng di Kecamatan Juwana memiliki empat pola saluran tataniaga. Lembaga tataniaga yang terlibat antara lain pembudidaya, pedagang pengumpul kecamatan, pedagang besar, pedagang pengecer, dan pengolah. Dilihat dari margin tataniaga dengan nilai 0.31 persen dan farmer’s share dengan nilai 97 persen, saluran 4 merupakan saluran tataniaga yang lebih efisien. Nilai rasio keuntungan atas biaya pada saluran 4 juga menyebar merata pada setiap lembaga tataniaga. | id |