dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi produksi, kandungan nutrisi empat hijauan pakan pada lokasi yang berbeda yaitu di Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Garut. Mengevaluasi kualitas secara in vitro empat hijauan pakan dalam ransum untuk ternak sapi perah. Percobaan I dilakukan untuk mengevaluasi empat spesies hijauan pakan yaitu Indigofera sp, Brachiaria decumbens cv. Mulato (rumput mulato), Pennisetum purpureum cv. Mott (rumput odot), dan Pennisetum purpureum cv. Schumach (rumput gajah taiwan) melalui pengukuran produksi bahan kering, komposisi proksimat (BK, Abu, PK, LK, SK, dan BETN), NDF, ADF, dan mineral (Ca dan P). Sementara itu, percobaan II dilakukan untuk mengevaluasi secara in vitro melalui penggunaan perlakuan P0: 60% Rumput Gajah + 40% konsentrat (kontrol); P1: 30% Indigofera + 30% RM + 14% RO + 26% RGT; P2: 20% Indigofera + 30% RM + 30% RO + konsentrat; P3: 20% Indigofera + 28% RO + 29.6% RGT + konsentrat; dan P4: 20% Indigofera + 30% RM + 27.6% RGT + konsentrat (RM: rumput mulato, RO: rumput odot, dan RGT: rumput gajah taiwan) untuk mendapatkan koefisien cerna bahan kering dan bahan organik, konsentrasi VFA total, serta konsentrasi amonia (NH3). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan ransum dengan proporsi 30% Indigofera + 30% RM + 40% RO + 26% RGT (P1) berpotensi untuk digunakan sebagai ransum sapi perah karena menghasilkan nilai koefisien cerna bahan kering dan bahan organik, konsentrasi VFA total, serta konsentrasi NH3 yang terbaik. | id |