Jaringan Syaraf Tiruan dengan Algoritma Backpropagation dalam Pemodelan Kalibrasi Alat Pengukur Kadar Glukosa Darah Non-Invasif
Abstract
Kesehatan merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia, sehingga
gangguan terhadap kesehatan dapat berdampak pada semua aspek kehidupan.
Salah satunya adalah gangguan glikemik yang berkaitan dengan kadar glukosa
darah. Pemeriksaan terhadapnya masih terkendala beberapa hal, seperti
ketidaknyamanan alat karena harus melukai tubuh. Oleh karena itu, muncul ide
untuk mengembangkan alat pengukur glukosa darah tanpa melukai tubuh (noninvasif).
Alat ini menggunakan prinsip kerja spektroskopi inframerah. Ketika
lampu inframerah pada alat ini menyinari jari tangan, sebagian intensitasnya akan
diserap dan sebagian lain dilewatkan. Intensitas yang terlewat ini selanjutnya
diolah untuk menghasilkan keluaran berupa spektrum time domain terhadap
frekuensi. Dugaan nilai kuantitatif kadar glukosa darah dapat diketahui dengan
memodelkan spektrum tersebut melalui model kalibrasi. Pendekatan jaringan
syaraf tiruan dengan algoritma backpropagation digunakan dalam penelitian ini.
Hasil yang diperoleh menyatakan bahwa pemodelan dapat dilakukan pada data
yang terlebih dahulu diringkas dengan fungsi simpangan baku dan melalui proses
analisis komponen utama. Pemodelan ini membentuk jaringan tanpa lapisan
tersembunyi dengan hasil RMSE dan RMSEP masing-masing sebesar 9.4008 dan
9.3462.