View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Agriculture
      • UT - Agronomy and Horticulture
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Agriculture
      • UT - Agronomy and Horticulture
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Metode Ekstraksi, Pengujian Daya Berkecambah Dan Kadar Air Kritikal Benih Jeruk Limau (Citrus Amblycarpa (Hassk.) Ochse)

      Thumbnail
      View/Open
      A16sfa.pdf (9.992Mb)
      Date
      2016
      Author
      Fatimah, Siti
      Suwarno, Faiza Chairani
      Nindita, Anggi
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Jeruk limau di berbagai negara umumnya digunakan sebagai bumbu masakan. Tanaman jeruk limau di Indonesia masih dibudidayakan secara tradisional dengan hasil yang rendah. Ketersediaan benih berkualitas diperlukan untuk meningkatkan produksi jeruk limau. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan metode yang tepat untuk ekstraksi benih, waktu pengamatan dalam pengujian daya berkecambah, media perkecambahan, dan kadar air kritikal untuk benih jeruk limau. Ketiga percobaan dilakukan di Laboraturium Ilmu dan Teknologi Benih, dari bulan Mei 2015 sampai bulan Januari 2016. Penelitian terdiri atas tiga percobaan. Percobaan pertama adalah pengaruh metode ekstraksi pada viabilitas benih jeruk limau menggunakan bahan yang berbeda yaitu, aquadest, abu gosok, talek, dan HCl 1%. Percobaan kedua adalah pengujian daya berkecambah benih jeruk limau menggunakan tiga media yaitu, pasir, campuran pasir:tanah (1:1), dan tisu towel. Percobaan ketiga adalah penentuan kadar air kritikal benih jeruk limau dengan 7 taraf pengeringan yaitu 0 x 24 jam, 1 x 24 jam, 2 x 24 jam, 3 x 24 jam, 4 x 24 jam, 5 x 24 jam, dan 6 x 24 jam. Percobaan disusun menggunakan rancangan acak lengkap dengan empat ulangan. Variabel yang diamati adalah kadar air benih, daya berkecambah, berat kering kecambah normal, potensi tumbuh maksimum, indeks vigor, dan kecepatan tumbuh. Hasil percobaan pertama menunjukkan bahwa metode ekstraksi tidak berpengaruh nyata terhadap semua variabel yang diamati kecuali kadar air benih. Hasil percobaan kedua menunjukkan bahwa media perkecambahan terbaik adalah pasir dan campuran pasir:tanah (1:1) dengan hitungan pertama dan hitungan kedua adalah hari ke-20 dan hari ke-29. Hasil percobaan ketiga belum dapat menentukan kadar air kritikal pada benih jeruk limau, namun berdasarkan percobaan pertama dapat diperkirakan berada di bawah 16.47%.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/86459
      Collections
      • UT - Agronomy and Horticulture [2477]

      Copyright © Central Library of Bogor Agricultural University.
      Jl. Raya Darmaga Kampus IPB Darmaga Bogor 16680 West Java Indonesia
      All rights reserved. 2017
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © Central Library of Bogor Agricultural University.
      Jl. Raya Darmaga Kampus IPB Darmaga Bogor 16680 West Java Indonesia
      All rights reserved. 2017
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository