Strategi Pengembangan Agrowisata Pagilaran Kecamatan Blado Kabupaten Batang.
Abstract
Agrowisata Pagilaran merupakan sektor pariwisata yang menggabungkan unsur edukasi dengan rekreasi. Usaha agrowisata agar tetap berjalan dan berkembang serta mampu untuk berdaya saing dengan agrowisata lain maupun objek wisata lainnya maka perlu untuk melakukan pengembangan usaha. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui alternatif strategi pengembangan serta prioritas strategi yang sebaiknya dilakukan oleh agrowisata Pagilaran. Penelitian ini dilakukan dengan cara menganalisis faktor internal dan eksternal agrowisata Pagilaran untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman. Metode penentuan responden berdasarkan non probability sampling dengan teknik purposive sampling. Pengambilan data dilakukan pada bulan april hingga mei 2016. Data yang telah diperoleh dianalisis dengan tiga tahapan yaitu tahap input dengan menggunakan matriks IFE dan matriks EFE, kemudian pada tahap pencocokan menggunakan matriks IE dan SWOT, serta pada tahap keputusan menggunakan analisis QSPM. Hasil dari penelitian ini diperoleh bahwa berdasarkan analisis matriks IFE dan EFE yang kemudian dianalisis dengan matriks IE menghasilkan posisi agrowisata Pagilaran saat ini berada pada sel II pada tahap tumbuh dan membangun. Analisis SWOT menghasilkan lima alternatif strategi bagi agrowisata Pagilaran. Analisis QSPM prioritas utama alternatif strategi pengembangan agrowisata Pagilaran yaitu mengembangkan inovasi terhadap konsep agrowisata Pagilaran.
Collections
- UT - Agribusiness [4769]
